News Oto

Inilah Sebab Motor/mobil Disunat Speknya Bila Masuk Indonesia

Ninja 250 yang injeksi masuk Indonesia disunat menjadi karburator saja, lalu powernya yang 33 Hp disunat lebih dari 1 hp. Vario 125 di Thailand powernya mencapai 13Hp lalu setelah sampek ke Indonesia menyusut tinggal 11, sekian HP. Lalu lihat Blazer yang sebenarnya 4.200 cc masuk indonesia tinggal separuhnya ccnya, lalu lancer Evo ketika masuk Idonesia turbonya ditilep lalu cc disunati, keculai Evo 9-10. Dan masih banyak lagi baik motor maupun mobil yang bila masuk Indonesia speknya diturunin. Lah kenapa ya? SEtidaknya ada beberapa pertimbangan yang memang masuk akal yakni :

  • Konsumsi BBM, ya kebanyakan mobil maupun motor konsumsi BBMnya adalah Premium, ha beberapa motor dan mobil keren memang harus minum Pertamax Plus, maka dari itu macem Vario 125 yang kompressinya 11:1 seharusnya memang menghasilkan 13 Hp dan mutlah harus minum pertamax plus, ha boro-oro pertamax plus, wong pertamax aja nggak, wal hasil ECU motor ini disinyalir distel agar bisa minum premium,wal hasil tenaga ngedrop di 11, sekian Hp. Demikian terjadi pada mobil-mobil Eropa macem BMW 318i yang disetting ECUnya biar bisa minum premium.
  • Menekan Harga. Contoh real Ninja 250 yang karburator kan tetap mahalan Injeksi demi meneika harga. Lancer Evo kalau didatangkan secara utuh maka harganya 1,3 M macem evo 9 atau 10, nah Evo yang lama paling hanya di kisaran 200 jeti. Selain itu kan harga pajak barang masuk Indonesia weeeww lumayan besar, padahal pajaknya banyak dikorupsi, mmm meski sudah disunat speknya teuteup aja mahallllllll.

Nah ke depannya apakah selalu demikian, jawabnya tentu bisa iya dan juga bisa tidak. Kalu Ekonomi makin maju boleh jadi akan datang utuh,tapi kalau kondisi lain, ya tentu hasilnya lain pula.

59 komentar pada “Inilah Sebab Motor/mobil Disunat Speknya Bila Masuk Indonesia

  • Mbahas sunatan massal tho, ditanggapno sagita iwak peyek mbah!

    Ase loley…icik-icik…ehem-ehem..

    Balas
  • tarzankecil

    Bsf=badan sunat film bsm=badan sunat motor/mobil
    bsp=badan sakit pegel, (gak nyambung)

    Balas
  • tarzankecil

    Yg jelas biar bs minum premium kelas jelek (kualitas impor), tapi tetep disuruh pemerintah minum pertamax(padahal udah spekdown),

    Balas
  • kudalumping

    gyahahaha.
    Ternyata Pemerintah punya dukun sunat juga :p

    Balas
  • Komengtator

    Berarti bukan salah ibu mengandung.. Eh.. Maksudnya pabrikan yg produksi motor/mobil buat dijual di indonesia ya… Jadi semua ini salahnya @%?$#…

    Balas
  • “lalu lancer Evo ketika masuk Idonesia turbonya ditilep lalu cc disunati, keculai Evo 9-10. ”

    Tolong dijelaskan lagi poin yang ini.

    Balas
    • mulai kalau gak salah Evo 9turbo dah dimasukkan dan cc tidak 1600 lagi namun harga membengakak jadi 1,3 m,tolong dari sisi apanya mas bro yang diperjelas,mungkin ada kesalahan menurut sampean?

      Balas
      • Setahu saya LanEvo dari generasi I sampai IX itu tidak pernah berubah kapasitasnya : Selalu memakai 4G63 Turbocharged berkapasitas 2000cc.

        Anda menyamakan LanEvo dengan Lancer KTB? Tidak fair lah…

        Kedua-duanya semenjak generasi ke-IV sudah sangat berbeda satu sama lainnya.

        Kalau mau membedakan “penyunatan”, gunakan contoh yang benar-benar seimbang : Lancer KTB VS Mirage.

        Balas
      • Kalo Evo X malah dah beda lagi mesinnya, sama kubikasi dengan 4G63 tapi dah ganti seri

        jadi 4B11 :mrgreen:

        Balas
      • mungkin maksudnya lancer glx series berkembang jadi tipe ex 2.0… kalo ini nggak ikut sunatan memang beda versi… cmiiw

        Balas
      • kalau yang sampean maksud Evo di seluruh dunia itu betul, banyak berkisah tentang sejarah evo 1-10 semuanya dah 200o cc dan turbo, namun yng Lancer Evo IV SEi yang ada di tanah air itu hanya meminjam bodi Lancer Evo IV WRC. Mesin yang digunakan 1.600cc SOHC dgn tenaga 110 HP.
        dan baru era rvo 9-10 kalau gak salah yang mendatangkannya secara utuh denga sepek : mengusung mesin baru 4B11T 2.0L turbocharged, all-aluminium inline-4 engine. Tenaga mobil ini sangat bervariasi tergantung pasar yang dituju, tapi tenaga minimal untuk Lancer Evolution X ini adalah 280 hp. Di Inggris generasi ini bahkan bertenaga antara 300 hp sampai 360 hp.

        Di iNdonesia yang disebut lancer evo jelas jelas hanya meminjam bodysaja, apanya yang tidak disunat

        Balas
      • Lancer SEi setau saya ga disebut Lancer Evo IV

        itu kesalahkaprahan yang sudah membudaya yah……..

        emang cuma bodinya aja yang sama om :mrgreen:

        Balas
  • gimnaa menurut mbah pulsar 200ns kompresi 1:11,4 apakah akan dimasukkan begitu saja di indonesia dengan spek standar 23,5 HP?

    Balas
    • wih, u org dalem BAL? org lain aj blm dpt info cr p200ns, hebattttt.
      《♥p200ns♥》

      Balas
  • 1001nickname

    untung evoku gak di sunat turbonyah…..
    ECU masih tetep buat yang Plus,plus,plus…
    terpaksanya ya si biru. klo ga ada mending diderek lah dari pada minum si kuning.

    Balas
  • hmm… di sunat yo..
    memang kun4m’e koyok opo bentuk’e pakdhe

    wekekekekek
    :kaboor:

    Balas
  • disunat gpp, malah baik buat masyarakat kita,.
    maklum pertamax mahal, gak kebeli

    Balas
  • Ya tetep saja klo ndak gitu macam gayus cs ndak kaya dong, maklum negeri khayalan pejabatnya juga banyak pejabat konyolan hahahahaaaaaa

    Balas
  • darimana kompresi segitu? bc cacat dasar

    Balas
    • monggo liat warung mercon, jangan bilang bc dan cacat dulu kalau ada yang keliru monggo direfisi gak sah bilang cacat segala kecuali memang sampean yang cacat

      Balas
      • it was supposed to be a comment for ‘arul’. but it didn’t replied to him & i didn’t add ‘@arul’.
        so the hell with that

        Balas
  • red dragon

    lebih dari 90% laki2 di negeri ini disunat, trus pejabat jg suka menyunat… Emang RI negara sunat ya…

    Balas
  • diam2 nuno kangen ma bonsai… biasanya perang- tapi bisa juga mesra- ihiiiirrrrr_

    Balas
  • “kalau yang sampean maksud Evo di seluruh dunia itu betul, banyak berkisah tentang sejarah evo 1-10 semuanya dah 200o cc dan turbo, namun yng Lancer Evo IV SEi yang ada di tanah air itu hanya meminjam bodi Lancer Evo IV WRC. Mesin yang digunakan 1.600cc SOHC dgn tenaga 110 HP

    ——

    Di iNdonesia yang disebut lancer evo jelas jelas hanya meminjam bodysaja, apanya yang tidak disunat”

    Meminjam body? “Lancer Evo IV SEi yang ada di tanah air”

    SEi ya SEi, GLXi ya GLXi, Evolution ya Evolution….Gak ada namanya SEi Evo IV…Itu namanya SALAH KAPRAH.

    Anda membandingkannya terlalu jauh perbedaanya & minim riset dari literatur & sumber yang sahih…Anda seperti bilang “Lancer Ralliart itu adalah Lancer Evo X yang disunat”.

    Padahal ya kedua-duanya hanya memiliki platform yang sama. Sisanya ya berbeda jauh…Dan orang sendiri bisa membedakannya….Gak ada yang namanya “Minjam Body”.

    Coba anda baca dulu link ini sampai selesai dengan baik-baik :

    http://www.modifikasi.com/showthread.php?10775-Bedanya-lancer-biasa-ama-EVO-apa&s=ca3a96a4226f0131bfd43bcfaaeb5525

    Balas
    • Bonsai Biker

      oceh, yang jelas di pasaran rondo orang taunya glxi 1,6 adalah evo, monggo di search dibanyak sumber jangan hanya satu sumber saja, tar kita bikin artikel dan kita bahas bareng, btw thanks sharenya, kep brotherhood

      Balas
      • Yah, sebenarnya kesalahan publik Indonesia itu adalah penyebutan “Lancer Evolution”

        Evo itu Lancer, sedangkan Lancer bukan Evo, hanya platform yang sama, sisanya 180 derajat berbeda jauh 🙂

        Balas
  • Yudakuzuma

    kalo di eropa, kadang dalam 1 varian pasti ada model eco, middle dan high performance. misalnya BMW seri 3, eco-nya jelas 318i, middlenya 320i-330i dan hi po-nya M3.
    yang bisa kayak BMW 3-series ini mungkin Toyota Avanza kali yaa…. econya versi E 1.3, middlenya G 1.3, hi po-nya Veloz 1.5. Setidaknya gak ada lah spec down buat avanza xixixixi…. 😆

    ga mau meramaikan masalah, tapi menurut sy lan evo walau tanpa turbo tetep orang sering panggil lan evo kan. tidak peduli masalah dia seri sei atau glxi tetep dia dikatakan lan evo seri berapa…
    itu dikarenakan saat peluncurannya, mitsubishi tidak memakai jeda untuk versi lancer eco dan lancer hi ponya. Kalau BMW pasti memakai jeda, misalnya 3-series e46, untuk awal versi saloon 318i-330i lalu setahun kemudian versi M3. Sehingga ada tolak ukur yang jelas untuk membedakan varian 3-series. Misalnya bila orang mencari sparepart utk 318i tidak semata-mata orang akan mengatakan “ada paking untuk M3 318i?”, pasti bakal berkata “ada paking untuk 318i e46?” So dalam hal ini BMW berhasil membuat diferensiasi produknya.

    Balik lagi, kalau mitsubishi biasanya selain suka jor2an produk eco dan hi po-nya dalam 1 waktu dan tidak memiliki kode seri tiap generasinya (mungkin ada tapi entah kenapa tidak ditonjolkan. seharusnya seperti BMW dengan e36 atau Corolla dengan AE86, AE101) maka masuk akal bila orang2 pada akhirnya memakai kata lan evo, karena untuk pembeda varian generasi lancer cuma dari versi lan evo (evo IV,V,I,VII,dsb.). CMIIW

    Balas
    • @yuda :

      Hehehe…Makanya saya lebih suka menyebut mobil dengan kode sasis & platformnya…Misalnya ketika ditanya : “Mobilnya Apa?”

      Saya jawab ya SXE10. Efektif & Akurat.

      Balas
  • anak sholeh

    Mangkanya pak bons riyadi kalow mau bikin artikhel belajar dulu yang baik… Wkwkwk. Biar ndak kurang informasi alias KURIN… Wkwkwk.

    Balas
  • 4G aja gak kepake di indonesia….3g aja masih ngalor ngidul…

    Balas
  • hehehe, itu sdah pasti makanya bisa minum premium, tetapi tetap saja sayang banget klo kompresi gede dikasih minum premium, beli motor spek pertamax tpi minumnya premium, apa kata dunia xixixi……. :mrgreen:

    pabrikan otomotif yang masuk sini, semuanya pada ngadain sunatan massal ya pak bons xixixi……….. :mrgreen:

    Balas
  • Wah yo mesti dikurangi spekke, nek ora mesakno polisine, nek motor & mobil mlayune banter2 kabeh, kalo ada apa2 polisine le ngoyak piye?

    Balas
  • goodbye airbag abs ebd ba vsc trc high power dll

    Balas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.