Benarkan Yamaha Paling Memperhatikan Dunia Perbalapan Roda Dua Nasional Ketimbang Merk Lain?
Sebuah seloroh sempat dilontarkan seorang komentator dalam sebuah artikel yang ada hubungannya dengan dunia balap di warung bonsai ini. Seloroh ini intinya mempertanyakan kenapa seakan hanya Yamaha, dan sekarang Kawaaki yang bisa mengorbitkan pembalap Nasional yang go International? Kemana Honda yang terperkasa se dunia? 
Ya, seloroh ini boleh jadi masuk akal, sekarang ini M Fadli di Kawasaki dan Doni Tata di Yamaha yang sejak dulu menghiasi nama pembalap yang go International di kelas 600 cc, sementara itu Honda malah kurang nyaring terdenganr gaungnya, demikian juga Suzuki.
Nah kalau dilihat dari pembibitan, memang Yamaha sering mengadakan couching clinick dengan mengundang para pembalap luar negeri untuk mempersiapkan pembalap muda, terutama adalah menggunakan motor V-ixion yang sudah diracik menjadi aura balap. Tapi ini bukan berarti samasekali Honda tidak melakukan lho, beberapa waktu lalu disurabaya dilaksanakan hal ini oleh Honda namun dengan segemen bebek, bukan seperti Yamaha yang langsung menerjunkan segmen sport.
Di sisi lain memang terlihat bahwa yamaha sudah siap dengan V-ixion yang sejak lahir sudah mengantongi aura sport balap, ini tentu beda dengan Honda dimana motor lawasnya banyakan sport touring macem Tiger dan Megapro. Sementara hadirnya sporttulen baru beberapa bulan iniu dengan CBR 150dan 250. Nah apakah lantas ke depannya Hondabakal mengoptimalkan motor sportnya di dunia balap Nasional? Ha monggo bagaimana menurut pendapat anda!
pertamax duyu…
menyedihkan…
wew… 😀
http://tovavanjava.wordpress.com/2012/04/19/review-busi-iridium-si-vixi/
kalo untuk one make race, memang yamaha paling kuat dari dulu. Terutama saat divisi motor sport dipegang edmon cho. Penuh prestasi, tapi semakin kesini agak melempem.
Suzuki juga pernah moncer di era RG-Sport dan shogun 110.
Honda baru mulai saat dipancing star motor yang make tena, kemudian menggunakan blade dan supra 125. Paling banter jadi kudah hitam karena tim yang direkrut cuma di level medioker bahkan sampe sekarang.
Kawasaki tanpa pakdhe juga melempem. Bikin omr matikutu.
cbr 250 yg di ajang 250 open udah disuport hrc soalnya buat pembibitan moto3 cmiiw
dan yg sponsorin tayangan motogp jg yimm..
moga-ja lebih baik
maybe..
😀
But, promosi di balap nasional kurang gengsi bg mereka mgkn ya.
Lebi seneng nemplokin stiker satu hati
:p
itu strategi masing2 ATPM,dan strategi nggak harus sama, tapi belakangan ini sepertinya hondamulai melirik strategi itu.
yup
kalo suzuki sih wajar kang, saat ini secara market suzuki inferior, jd mau ngeluarin pembalap kita juga terbentur dana, beda dengan pabrikan kepak sayap, tanya kenapa..
http://boerhunt.wordpress.com/2012/04/19/vespa-mantanku/
padahal jaman balap 2 tak, tena sempat ngisruh dunia perbalapan indo..begitu juga rg-sport..sekarang kemana ya?padahal kalo dipikir-pikir piston dan klep sonic sering dipake, begitu juga daleman raider..
tanya ken apa
Bisa jadi mas bons,mungkin kalo dulu suzuki juga serius waktu jamannya hendriansyah cuma karna penjualannya nyungsep jadi suzuki udah gak konsen di balap.Imho
Mo…
Soo… Kkkkkkk
bisa dibilang begitu juga seh, tpi dulu juga ketika masih jaman2nya om chia, suzuki sedang berada dimasa keemasannya era balap nasional..
Honda fokus jualan
http://karisnsz.wordpress.com/2012/04/19/skutik-sport-mungkinkah/
bagaimana dengan ducati yang katanya punya program yang jelas dengan nico julian-nya?