Artikel Agama

Tausiah Ramadan 4: Dua Kebahagiaan Dalam Puasa

Tausiah Ramadan 4: Dua Kebahagiaan Dalam Puasa
Tausiah Ramadan 4: Dua Kebahagiaan Dalam Puasa

Kebahagiaan orang yang berpuasa itu setidaknya ada dua, pertama ketika ia berbuka puasa dan yang kedua adalah ketia ia bertemu dengan Tuhannya. Inilah yang diajarkan Nabi Muhammad SAW sebagaimana sabda beliau:
عن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال :(للصائم فرحتان : فرحة عند فطره وفرحة عند لقاء ربه

Brader sekalian,kbahagiaan pertama adalah ketika berbuka puasa, ini adalah sebagai simbol kebahagiaan jasmani. Siapa yang tak suka ketika haus bertemu seteguk air demikian ktika lapar bertemu sesuap nasi. Sebagai orang normal tentu kita butuh sesuatu yang menghilangkan dahga,demikian juga kita butuh sesuatu untuk menghilangkan lapar. Dengan puasa ini rasa haus dan lapar kita kita atur, kita kendalikan  sesuais yariat Islam sahingga kita bisa merasakan penderitaan saudara-saudara kita ketika kelaparan. Lalu kemudian kitabisabesrsyukur atas apa yang Allah berikan kepada Kita.

Kebahagiaan ke dua adalah simbol kebahagiaan rohani, dimana kita bisa merasakan begitu dekat dengan Allah. Pertemuan seorang hamba dengan allah memang di janjikan di dunia ini sebagaimana sabda Rasul di atas. Namun tentunya wujud dari pertemuan itu berbeda-beda tergantung amal ibadah. Terkadang kita merasa ketika shalat itu khusyu ketika do,a ikhlas, dan ketika membaca Qur,an terasa plong di hati. Sesi-sesi inilah tanpa kita sadari bahwa kita bertemu dengan Allah. Tentu pertemuan denga Allah bagi sebagian orang seperti kita hanya terrasa di hati, tak seperti Rasulullah SAW yang bisa bertemu secara langsung. Namun meski begitu itu bsangat berarti, terasa damai.

Brader sekalian syaiton itu berjalan di aliran darah manusia, mebujuk manusia berbuat jahat mengikuti langkah mereka, maka perintah Allah dan Rasul-Nya ketika kita ingin mempersempit jalan syaiton maka persempitlah aliran darah dengan puasa, maka syaiton akan menyingkir dan jalan menuju pertemuan dengan Allah begitu terbuka lebar. Selamat berpuasa!

35 komentar pada “Tausiah Ramadan 4: Dua Kebahagiaan Dalam Puasa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.