Harga Motor Baru

Uang Muka Naik, Pasar Motor Menurun..

sepeda-motor-baru-_121003223814-907
sepeda-motor-baru

Ternyata, pangsa pasar motor di DKI terus menurun dari 30 persen, 20 persen dan tahun ini 13 persen nih mas bro. Banyak masyarakat yang lebih memilih transportasi seperti kereta dan bus mnjadi pilihan utama dibandingkan mngendarai motor sendiri. Karena memang diseluruh pelosok jakarta dari yang jalan raya sampai jalan terkecilpun sudah banyak bus atau mobil kecil (angkot) yang bisa mengantar masyarakat sampai ke tujuan. Tidak seperti di luar jawa yang masih berpemukiman sepi dari mini bus atau mobil angkot, hingga masyarakat yang ada mau tidak mau harus memilki kendaraan bermotor sendiri.
Menurut peninjauan dari Ketua Umum Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), Gunadi Sindhuwinata, berpendapat bahwa pertumbuhan sepeda motor tidak akan melebihi jumlah penduduk di daerah tersebut dan pertumbuhan penduduk di DKI Jakarta sangat kecil, jika dibandingkan dengan penduduk di luar Jawa.

Gunadi mengatakan pangsa pasar motor terbesar terletak di luar Jakarta karena tingkat kesejahteraan masyarakat saat ini semakin merata, tidak hanya terpusat di Jakarta.
Pangsa sepeda motor Jawa Timur paling tinggi sebesar 15 persen, Jawa Barat 14 persen, baru Jakarta 13 persen, Jawa Tengah 9 persen dan terakhir Sumatera Utara.
AISI juga menargetkan penjualan motor nasional tahun ini sebesar 7.1 juta unit, turun 10 persen dari tahun lalu 8.6 juta. Salah satu faktor penurunan itu adalah kebijakan pemerintah tentang kenaikan uang muka sebesar 25-30 persen nih mas bro.

44 komentar pada “Uang Muka Naik, Pasar Motor Menurun..

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.