Berikut Bocor Alus Dari Petinggi Honda Tentang Sport Honda Bermesin 2 Silinder V Yang Boleh Jadi VTR 250!

Brader sekalian, kemarin pada acara puncak penutupan Kontes Layanan Honda, usai acara press confrence, sempat James Bons dan beberapa Blogger yang hadir, yakni IWB, Satar dan Om Didik sedikit ngobrol tentang bagaimana sebenarnya kans dan rumor seputar motor sport Honda yang dikatakan 250 cc 2 silinder berkonvigurasi V dan bertenaga 40-an HP ini. Nah, obrolan ini bukan sembarang obrolan masalahnya di antara kami para blogger ini duduk pula 3 orang petinggi AHM yakni Deputy Head of Corporate Communication Pak Ahmad Muhibbuddin, GM Technical Service Division AHM Pak Wedijanto, dan Buk Isti Manajernya HC3 AHM.

Ya, James Bons dan IWB secara blak-blakan langsung aja nanya ke beliau-beliau ini seputar bagaimana tanggapan Honda atas hadirnya R 25, kan memang publik bener-bener mendambakan R 25, lalu faktanya Honda tetep kekeuh dengan 1 silindernya. Mungkinkah Honda membiarkan dulu Yamaha bersemi lalu baru menghadirkan produk killernya? Lalu bagamana tentang VTR 250, atau sesosok motor yang dirumorkan bakal dihadirkan AHM untuk menghadang laju kompatitor yakni Sport 250 cc 2 silinder dan berkonvigurasi v?

Nah obrolan ini awalnya hanya ditanggapi oleh Ibu Isti dan Pak Wedijanto, ya tanggapannya sih memang cukup diplomatis, aihihihi, namun kami terus mencecar dengan pertanyaan tersebut hingga belakangan Ibu Isti minta pak Muhib yang waktu itu sedang super sibuk untuk sedikit meluangkan waktunya dan memberi tanggapan, karena beliaulah yang bersangkutan dengan produk baru yang bakal lahir di lingkungan AHM ini. Nah jawaban pak Muhib ini singkat, diplomatis, dan penuh makna, “Tenang son, kalau memang masyarakat menginginkan itu, kita kan lakukan studi kelayakan!” Wedyan, mmmm diplomatis tenan!

Nah, menurut versi lamunan kamar mandi James Bons, Honda nampaknya memang berkeinginan menurunkan si 2 silinder ini, namun menunggu timing yang tepat. Yup, ketika Yamaha sekarang sibuk memenuhi request para pengindent R 25, karena kapasitas produksinya hanya 2000, lalu itupun harus dibagi 2, 1000 untuk domestik dan 1000 untuk ekspor, maka yakin Yamaha bakal menambah kapsitas produksinya di kemudian hari. Ini juga berkaca pada pengalaman V-ixion dan Byson yang dulu sempat tersendat distirbusinya karna kapasita produksi kurang, kamudian jadi moncer karena nabah kapasitas produksinya. Nah saat Yamaha menambah kapasitas Produksi itulah disinyalir Honda menghantam dengan R 25 Killernya, hemmmm!

Lagi-lagi kalau ini benar terjadi yang diuntungkan konsumen, makin banyak pilihan gan, jozzzzzz!