Berita Umum

Angkernya Tanjakan Emen Subang-Ciater Telah Memakan Berpuluh-puluh Korban JiwaTerakhir Kemarin Bus Aladin Terguling

Brader sekalian, sungguh angker dan legendaris tanjakan di jalur Subang-Ciater ini, orang menyebutnya dengan tanjakan Emen. Dalam beberapa tahun terakhir terjadi banyak kecelakaan yang merenggut berpuluh-puluh korban jiwa. Berita terakhir menyebutkan terjadi kecelakaan Bus Desiana yang membawa 54 siswa SMA Al Huda Cengkareng, Selasa (17/6/2014) malam sekitar pukul 18.00 WIB.

lustrasi-kecelakaan-maut-di-ciaterTanjakan Emen
lustrasi-kecelakaan-maut-di-ciaterTanjakan Emen

Berikut rekam jejak kecelakaan beberapa tahun terakhir versi Okezone:

  1. Kecelakaan maut yang memakan korban jiwa turis asing terjadi pada 7 Oktober 2011. Bus pariwisata yang mengangkut belasan turis asal Belgia, Belanda, dan Pakistan, itu terguling sebelum menabrak tebing. Empat orang, termasuk seorang sopir warga Indonesia, tewas dalam musibah tersebut. Kecelakaan disebabkan rem bus bernomor polisi B 7917 ID itu blong sehingga sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraan di jalan menurun dan menikung. Bus lalu terguling dan sempat terseret di aspal sebelum menabrak tebing.
  2. Kecelakaan berikutnya terjadi pada 1 Oktober 2012. Empat orang, yakni turis asing asal China dan Taiwan, serta seorang pemandu wisata tewas.Bus ukuran tiga per empat, Dian Mitra, dengan nomor polisi AA 1486 TP itu terguling saat melaju di jalan menurun di Tanjakan Emen. Bus mengangkut 23 penumpang, terdiri dari 20 turis Taiwan dan China serta pemandu. Bus tersebut melaju dari arah Gunung Tangkubanparahu menuju Subang.
  3. Jauh sebelumnya, yakni pada 26 September 2009, kecelakaan maut juga terjadi di Tanjakan Emen. Bus pariwisata Parahyangan terguling menyebabkan sembilan orang tewas. Di antara korban terdapat beberapa balita.

Kenapa disebut tanjakan Emen?

Setidaknya da dua versi cerita kenapa tanjakan maut ini disebut “Tanjakan Emen” versi Tribun News.

  1. Alkisah dari warga sekitar Emen dikenal sopir pemberani yang mengemudikan  oplet jurusan Bandung-Subang. Emen dikenal sebagai satu-satunya sopir yang berani mengemudikan kendaraan pada malam hari. Ketika itu kendaraan yang disopiri Emen terbalik dan terbakar tepat di tanjakan tersebut. Ia tewas kecelakaan di daerah dengan terbakar hidup-hidup, saat mengangkut ikan asin dari Ciroyom Bandung menuju Subang, tahun 1964. Hal ini di tulis Dadan di Kompasiana.com,  1 Agustus 2010 silam. Sejak itu warga sekitar meyakini bahwa arwah Emen bergentayangan dan mengganggu para pengemudi yang berani melintas di daerah tersebut, terutama pada malam hari. Kejadian rem blong, bus tergelincir dan kendaraan terperosok kerap terjadi di jalur ini.
  2. Versi lain menyebutkan, nama tersebut mulai melekat saat ada seseorang bernama Emen menjadi korban tabrak lari di daerah itu. Kemudian, mayat Emen bukannya ditolong malah disembunyikan di rimbun pepohonan sekitar tanjakan tersebut. Tak diketahui kapan terjadi peristiwa tabrak lari tersebut. Namun, sejak saat itu, arwah Emen diyakini bergentayangan menuntut balas.

Menurut kepercayaan warga setempat, agar tak “diganggu”, para pengemudi biasanya menyalakan sebatang rokok dan melemparkannya ke pinggir jalan. Itu sebagai simbol memberikan rokok kepada arwah Emen. Konon, dulunya, Emen amat gandrung merokok saat mengemudi.

Kondisi Real Tanjakan Emen

Versi P0lisi bahwa di tanjakan ini hampir setiap tahunnya ada 10-an korban meninggal. Hampir semua kejadian kecelakaan bus wisata di sana adalah bus wisata dari luar kota dan penyebabnya rem blong. Selain kondisi kendaraan, juga diakibatkan pengemudi yang kurang memahami karakter jalan atau turunan di kawasan itu.

Nah disini James Bons bikin judul angker ya tergantung presepsi masing-masing, maksud James Angker belum tentu karena makhluk halus, tapi justru bisa juga karena faktor kondisi alam yang kurang mendukung, semisal tanjakan panjang, atau berkabut, dan sebagainya yang mendukung terjadinya kecelakaan.

35 komentar pada “Angkernya Tanjakan Emen Subang-Ciater Telah Memakan Berpuluh-puluh Korban JiwaTerakhir Kemarin Bus Aladin Terguling

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.