CBR150

Beberapa Perbedaan CBR 150 Lokal dan Import Versi Otomotif

Selentingan tentang CBR 150 lokal makin hari memang makin ramai gan. Setelah wak kaji TMC merilis kode TPT merujuk pada situsu kemenpreindag tentang izin produksi motor baru, kini otomotif juga merilis tentang sesuatu yang berhubungan dengan CBR 150 lokal ini yakni t=khusunya tentang perbedaannya dengan CBR 150 yang masih import dari Thailand. Beberapa perbedaannya sebagai berikut:

wpid-cbr250r-three-color-jpg 1. Rangka CBR150R lokal tidak lagi menggunakan rangka deltabox tapi diganti dengan tubular layaknya CB150R. 2. Suspensi Belakang Suspensi belakang mengusung teknologi Pro-Link yang dikenal memiliki beberapa keunggulan seperti rebound lembut, stabil dan nyaman di kecepatan tinggi. Ini berbeda dengan CBR150R yang saat ini dipasarkan di Indonesia, dimana dudukan sokbraker belakang bagian bawah langsung menempel ke lengan ayun. Pelek CBR150R rakitan lokal akan tetap lebar seperti generasi pendahulunya. Yang depan lebarnya 2,5 inci, sedang yang belakang 3,5 inci. Asik kan! 3. System Injeksi Mesin, tetap menggunakan satu silinder 150cc DOHC 4 klep dengan pendingin air atau radiator, namun sistem injeksi CB150R belum close loop, Sedang CBR150R tetap close loop, tapi posisi 02 sensornya yang berubah.Pada CBR150R asal Thailand, sensor O2 ada di silinder head, sedang pada CBR150R buatan Indonesia 02 sensornya diletakan di leher knalpot. Sedang area kepala silindernya tetap sama seperti CB150R. 4. Desain Desain seperti yang selama ini kita dengar, diklaim akan mirip Honda All New CBR250R dengan fairing anyar dan dual head lamp slip. Wew, tinggal tunggu tanggal mainnya gan!

44 komentar pada “Beberapa Perbedaan CBR 150 Lokal dan Import Versi Otomotif

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.