Ada Wacana Pemindahan Makam Rasulullah SAW,Menteri Agama dan Dubes Saudipun Angkat Bicara

Gonjang ganjing tentang isu adanya proposal pemindahan makam Rasulullah SAW ternyata memang benar adanya, kemarin lusa James Bons menulis artikel tentang wacana atau isu pemindahan makam rasululullah (DI DISINI ), bahwa rencana tersebut terkuak setelah bocornya sebuah proposal pemindahan tersebut di harian independence. Nah setelah kemarin James Bons mengatakan itu baru sekedar isu, tapi kini isu tersebut dikatakan memang benar adanya. Tak tanggung-tanggung yang mengatakan hal ini adalah menteri agama.

Pertama, Kenapa Menulis Artikel Ini Bukan Menulis Otomotif saja?

Kenapa James Bons menulis artikel seperti ini bukan otomotif saja? Jelas sebagai orang Islam yang selalu mengidolakan Rasulullah SAW dan selalu menghormati utusan Allah walaupun sudah Meninggal, James Bons bukan keberatan atas usulan ini, tapi dengan tegas menolak usulan ini.

Kedua, Kebenaran Berita INI

Bagi yang mengatakan ini hoak silakan bertanya langsung kepada pak Menteri Agama benar tidaknya usulan ini. Ya, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengakui memang ada usulan-usulan perluasan di Masjid Nabawi. Dari sinilah wacana itu tibul, dan memang perluasan itu juga secara langsung atau tidak langsung berpengaruh kepada keberadaan dua sahabat Rasullah. Tapi usulan ini memang beukan dari Pemerintahan saudi seara resmi.

Ke tiga, Tanggapan Dubes Saudi

Menurut Menteri Agama sebenarnya tidak ada rencana pemindahan makam Nabi Muhammad SAW oleh pemerintah Saudi dari lokasinya saat ini yang berada di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi. Itu adalah usulan dari sejumlah elemen di Saudi, jadi bukan sikap pemerintah resmi SAUDI. Kepastian tersebut disampaikan Lukman dalam konferensi pers di kantornya usai bertemu dengan duta besar Arab Saudi untuk Indonesia.

“Tadi secara tegas duta besar Saudi Arabia menyatakan itu bukan lah keinginan dari pemerintah Saudi Arabia secara resmi. Jadi kalau lah ada itu mungkin usulan-usulan kalangan saja yang tidak bisa direpresentasikan atau wakil resmi dari pemerintah Saudi Arabia,” kata Lukman di kantornya, Jakarta, Kamis (4/9/2014).

“Dan jelas bahkan dubes mengatakan sebaiknya masyarakat Indonesia tidak perlu terpancing atau tersulut emosi dengan berita seperti yang boleh jadi itu merupakan bentuk fitnah atau propaganda untuk saling mengadu domba,” ujarnya.

Lukman pun telah menyatakan kepada Dubes Arab agar memegang komitmen supaya menjaga makam Rasul. Sebab, menurutnya, Indonesia sangat keberatan jika makam Nabi diotak-atik.

Ke empat Banyak Penentangan dari Pemuka Agama di Indonesia

Rencana pemerintah Arab Saudi untuk memindahkan lokasi makam Nabi Muhammad dikecam umat Islam tak terkecuali di Kota Semarang Jawa Tengah. Pasalnya, langkah negeri minyak di Timur Tengah itu dinilai semena-mena tanpa memperhitungkan dampaknya bagi masyarakat muslim di dunia. Dekan Fakultas Syariah IAIN Walisongo Semarang, Abdul Ghofur, mengatakan, sebaiknya pemerintah Arab Saudi dikaji bersama semua pemimpin negara Islam termasuk Indonesia sebagai negara berpenduduk terbanyak di dunia. “Karena makam Nabi Muhammad ini tidak hanya dimiliki oleh mereka namun juga menjadi acuan bagi umat Islam di seluruh dunia,” tegas Abdul, Kamis (4/9).

Sementara itu mantan Ketua PBNU KH Hasyim Muzadi menolak keras. Hasyim menyerukan umat Islam di seluruh dunia tegas menolak rencana tersebut.”Itu mesti harus ditentang oleh umat Islam di dunia. Memang dulu pernah akan terjadi itu. Memang di dalam pemikiran Wahabiyah, seluruh situs-situs yang bersejarah itu akan dihapuskan. Menurut mereka itu syirik, padahal sama sekali tidak,” kata Hasyim di sela-sela acara Musabaqoh Qiro’atil Kutub di Jambi, Rabu (3/9) malam.

Ke Lima, Sikap!

Arab Saudi jelas sebuah negara dengan banyak pemikiran maka wajar jika terjadi banyak wacana. Menurut Menteri Agama “Para pakarnya bisa berbeda pandangan sebagimana kita di Indonesia tapi pada akhirnya yang resmi kita jadikan acuan menjadi pegangan kita yang dikeluarkan pemerintah Saudi Arabia,” tegas Lukman. Jelasnya berita ini yan melansir kan berita dari Ingris bukan langsung dari Saudi, sebagaimana kita dengan sebelumnya bahwa rumor pemindahan makam Nabi Muhammad berhembus kencang di dunia setelah harian The Independent memberitakan adanya proposal pemindahan makam tersebut.

Ya ini memang wacana dari golongan tertentu, namun boleh jadi sebuah wacana dipolitisir dan digunakan untuk melakukan manuver-manuver dari pihak tertentu untuk membuat keguncangan di kalangan umat Islam.

So jelas kita menolak wacana tersebut dengan tetap menghargai wacana tersebut, termasuk pula di Indonesia banyak wacana, asalkan saling menghargai ya tetep umat Islam adalah Satu.

Kesmimpulan

Baru sekedar usulan gan, pun yang memberitakan adalah harian Inggris, bukan pemerintah saudi. Jadi musti ditanggapi dengan kepala dingin.

Sumber!

http://www.merdeka.com/peristiwa/pemerintah-ri-diminta-tolak-pemindahan-makam-nabi-muhammad.html

http://www.merdeka.com/peristiwa/tolak-pemindahan-makam-nabi-muhammad-menag-datangi-dubes-saudi.html

https://id.berita.yahoo.com/ini-alasan-pemindahan-makam-nabi-muhammad-021301525.html

https://id.berita.yahoo.com/menteri-agama-benarkan-ada-usulan-di-arab-saudi-101644220.html

https://id.berita.yahoo.com/koran-inggris-melintir-kabar-pembongkaran-171356087.html