Berita Umum

Satu Kabupten Sumedang Saja Korban Oplosan sebanyak 101 Orang, Bayangkan Kalau Seluruh Indonesia Berapa

Harian Kompas kemarin menyatakan bahwa pengunjung RSUD sumedang yang menjadi korban minuman keras (miras) oplosan hingga Kamis, (4/12/2014) malam,hingga pukul 22.50 WIB malam, (khusus minuman keras oplosan) , jumlahnya mencapai 101 orang. Hal itu dikatakan Kepala Bidang Pelayanan Medis, RSUD Sumedang, Dokter Yanuar Salman. Itu bbaru satu kabupaten gan, nah bisa bayangkan berapa banyak kalau se-Indonesia dihitung orang-orang yang hobi nenggak miras apalagi oplosan!

Miras Oplosan Sumedang
Miras Oplosan Sumedang

Dalam minggu-minggu ini memang dunia elektronik baik dunia maya maupun tv serta media cetak diwarnai kabar bayak meninggalnya warga karena neggak miras khususnya versi oplosan. Terus karena apa? Coba kita telusuri beberapa hal berikut:

1. Harga

Bisa agan lihat berapa harga miras ini! Minuman keras oplosan dikemas dalam plastik yang masing-masing berukuran satu liter. Sebungkus plastik dihargai Rp 15.000 sampai Rp 20.000 per liter. Murah kan, makanya wajar banya yang beli. Ya bagaimana tidak murah wong bahannya juga murah. Nah minuman ini kabarnya terdiri dai 1 liter alkohol dicampur dengan 6,5 liter air mentah. Untuk pewarna minuman peracik memakai zat pewarna makanan. Minuman ini ditambah supleman menjadi perasa untuk miras oplosan ini. Mmmm.

2. Peminum

Kalau dilihat dari data RUmah sakit dan kpolisian ternyata banyakan pelakunya adalah pria usia muda antara 20-30 tahun. Ini artinya banyak faktor yang terjadi pada para pelaku, mulai dari pancarian identitas diri, stress, hanya ikut-kutan, setia kawan atau tidak enak sama teman kalau tidak meminum. Rata-rata peminum minuman keras ini dilakukan dalam kelompok, tidak sendiri-sendiri. Alamak!

3. Efek kesehatan dan Sosial

Kejadian ini termasuk serius,bayangkan 3 hari lalu di Kramat jati 3 orang twas, lalu di Garut 16 orang tewas, sementara itu di Sumedang, dari 101 orang yang ke rumah sakit dikabarkan 10 orang tewas. Nah ini sungguh barang mematikan, baik secara medis maupun secara sosila. Secara meid jelas berakibat pada kematian kadang ada yang menimbulkan kebutaan, nah secara sosial jelas minuman ini berdampa pada etos kerja menurun dan menghamburkan usia produkti.

4. Selanjutnya

Ini kejadian yang mewabah, kalau pemerintah tidak cepat tanggap dengan melibatkan banyak elemen, mulai dari kepolisian, tokoh masyarakat, tokoh agama, toko pemuda dan sebagainya, sama saja dengan membunuh masa depan bangsa.

48 komentar pada “Satu Kabupten Sumedang Saja Korban Oplosan sebanyak 101 Orang, Bayangkan Kalau Seluruh Indonesia Berapa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.