Aksi Brutal Begal Motor Dibalas Aksi Brutal Warga, Satu Begal Tewas, Satunya Lagi Luka Parah

Bagaimana kalau adu brutal antara perampok dan masyarakat terjadi? Ya, ini bukan sekedar fiktif atau cerita karangan, namun bener-bener terjadi dan nyata di Semarang hari ini. Ya, perampoknya sadis, bacok muka korban hingga berdarah-darah dan penuh luka, warga membalas dengan lebih sadis, hingga 1 perampok meninggal dan satu lagi masuk rumah sakit dengan penuh luka. Aksi perampokan brutal ini tepatnya terjadi di arena bermain play station (PS) di Dusun Pandak, Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah Senin pagi (5/1) terjadi, Minggu malam (4/1).

Kronologisnya adalah:

4 Perampok bersenjata parang dan clurit menyatroni arena permainan PS di alamt yang tersebut di atas, ditunggui oleh pemiliknya Eko Wahyudi,24, warga Badran Mulyo RT 002/RW 014, Karanganyar. Di dalam tempat PS ada enam pemuda yang asyik bermain PS. Salah seorang perampok membentak-bentak pengunjung PS dan menuding mereka berkumpul untuk menggelar pesta minuman keras dan narkoba. Ketika lelaki tak dikenal itu membantak -bentak, diam-diam dua orang temannya yang berada di luar hendak membawa kabur dua sepeda motor yang terparkir di depan arena PS. Eko Wahyudi mengetahui bahwa motor dibawa kabur sejauh sekitar 10 meter dari arena PS spontan berteriak……….. maling. Teriakan Eko tampaknya membuat marah si perampok dan kemudian mengamuk dengan mengacung-acungkan dan membabatkan celurit. Eko Wahyudi terkena sabetan celurit di bagian mukanya. Orang tersebut juga membawa kabur dompet dan ponsel milik Eko Wahyudi .

Empat orang rampok tersebut berlari ke arah barat dan dikejar warga sampai di depan garasi bus Sendang Mulya, motor yang dikendarai dua rampok terjatuh. Warga secara mambabi buta menghajar keduanya hingga satu perampok bernama Rizki, 24, warga Kedunglumbu, Pasar Kliwon, Solo, tewas setelah sempat menjalani pengobatan di RSUD Sukoharjo. Sedangkan satu orang temannya yang bernama Ridwan juga mengalami luka karena diamuk warga dan dibawa ke RS, dua orang lainnya melarikan diri dan dikejar polisi.

Sumber : Pos Kota