Dasar Begal Sial, Motor Polisi Diembat, Langsung Didor Ampek Ndlosor

Begal ditembak polisi

Nampaknya penjara para pmbegal kambuhan tidaklah tepat, buktinya, baru beberapa hari keluar, bandit alumi Nusakambangan dan LP Cipinang ini dah kembali melakukan aksi begal motor. Untung saja kena batunya, si begal ini lagi apes, merampas  motor polisi yang kelelahan istrahat di halte bus Jalan Gunung Sahari Raya, Sawah Besar, Jakpus, ya kemudian didorr ampek ndlosor. Kejadian Kamis 12-02-2015 dini hari.

Namanya sih keren, Nurul Hidayat tapi dipanggilnya Bendot yang baru berumur 28 dan baru tiga bulan keluar dari LP Cipinang ee dah mbegal maning dan di dorrr ampek ndlosor. Sayangnya temennya si Dani, 24, alumi Nusakambangan lolos dari  sergapan petugas saat itu.

Dari tangan begal yang sering beraksi di Jaktim disita dua golok dan sepeda motor yang mereka pakai untuk merampas korban yakni Briptu WAN, anggota Sabhara Polres Jakarta Pusat, yang habis menjalankan tugas dan bermaksud mau pulang tapi lalu ketemu begal ini.

Kronologisnya malam korban bersama polisi lain melakukan operasi cipta kondisi di kawasan Gambir hingga larut pagi. Korban pake Mio mau pulang ke Kemayoran karena razia udah selesai, karena ngantuk istrahat di halte dengan baju dinasnya ditutupi jaket hingga tidak kelihatan kalau dia itu polisi. Tiba-tiba didekati dua pria berboncengan satu pelaku menodongkan senjata tajam sambil meminta kunci motor.

Korban refleks menendang satu pelaku hingga terjadi duel. Pelaku kewalahan mak pelaku lain membantu terjadi  dua lawan satu. Kemudian melintas dua anggota resmob polres.Mengetahui ada polisi ditodong, anggota resmob  lepaskan tembakan ke udara agar pelaku menyerah, karena tidak diindahkan pistol lalu diarahkan ke kaki pelaku, duorrr dan timah panas bersarang di paha depan dan belakang kaki kiri. Sayang satu pelaku lain buru2 kabur.