Berita Umum

Ducati Mau Ditilang Malah Srempet Polisi, Gak Ada STNK

pemotor ducati penyerempet polisi diperiksa polres jaksel
pemotor-ducati-penyerempet-polisi-diperiksa-polres-jaksel (dari merdeka.com)

Sebuah insiden kecil minggu lalu, teptatnya hari Senin, 08-06-2015 tapi hingga kini masih bergulir kasusnya. Yup, seorang rider Ducati 1000 cc menyerempet anggota Satlantas Jakarta Selatan Aipda Novandhi ketika pengendara Ducati B 6776 T, Yuli Ander meluncur dari jalan layang Antasari dari arah TB Simatupang ke arah Prapanca. Rider Ducati ini berusaha menerobos jalan layang non-tol di depan Pemkot Administrasi Jaksel yang sebenarnya tidak boleh, dan saat diberhentikan petugas, dikabarkan nggloyor nyrempet petugas.

Menurut Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Sutimin, detailnya bahwa kejadian sekitar pukul 07.30 WIB. Pemoge naik jalan layang dari Antasari, ketika turun  di seberang kantor wali kota arah Blok M, dicegat oleh Brigadir Novianto, dan pemoge itu kabur dan sengaja menyerempet petugas tersebut hingga terjatuh dan mengalami luka memar, dan kemudian aksi nekat itu dihadang oleh warga yang ada di depan lokasi. Dan setelah diperiksa surat-suratnya ternyata tidak dapat menunjukan STNK.

Kemudian Pemotor besrta motor diamankan di Polres untuk diperiksa lebih lanjut. Adapun petugas yang sengaja ditabrak divisum untuk mengetahui luka di tubuhnya untuk membuat laporan karena sudah ada upaya melawan petugas.

Kasus ini terus bergulir hingga tes urine dilakukan terhadap pelaku 4 hari lalu, hasilnya dinyatakan negatif narkoba. Nah kasus ini kabarnya terus berlanjut ke pengadilan. Namun hingga kini belum ada kelanjutan kabarny, Ngerinya dengan tuntuta berlapis gan, mulai dari melanggar aturan lalin, tak bisa menunjukkan STNK, dan  melawan pegtugas.

Ya semoga aja kasusnya cepat selesai dan mendapatkan hasil terbaik bagi keduabelah pihak.

3 komentar pada “Ducati Mau Ditilang Malah Srempet Polisi, Gak Ada STNK

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.