Malam Takbiran Malah Pesta Oplosan, 35 Masuk RS, 8 Meninggal di Cirebon

Ini ada ada saja, malam takbiran yang semestinya untuk menggelar hari kemenangan Idul FItri malah melakukan pesta miras. Ya Kamis (16/07/2015) malam lalu saat seluruh umat Ilam merayakan malam idul Fitri, sejumlah kelompok pemuda dari Desa Ujung Gebang dan Luwung Kencana kabupaten Cirebon menggelar pesta miras jenis ginseng, yang dioplos sendiri dengan obat batuk cair dan lotion anti nyamuk. Pasca pesta miras oplosan ini 35 orang masuk Rumah Sakit dan 8 diantaranya meninggal.

Menurut cirebntrust yang mengutip data dari Kapolsek Susukan, AKP Supriyadi, korban miras oplosan tersebut totalnya mencapai 35 orang, degan rincian delapan orang tewas, sedangkan sisanya menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit dan adapula yang sudah pulang ke rumah. Delapan orang yang tewas itu, enam orang korban merupakan warga Desa Ujung Gebang, Kecamatan Susukan dan dua orang warga Desa Luwung Kencana, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon.

Atas terjadinya kasus ini, Kepolisian Polres Cirebon dari Satuan Narkoba, bergerak cepat, bersama Polsek Susukan, mengamankan minuman jenis ginseng sebanyak 743 botol, yang di bungkus kardus dari tersangka, C alias A warga desa Ujung Gebang, Kabupaten Cirebon, Senin (20/07).

Dari hasil penyidikan diketahui diketahui adanya miras yang dioplos minuman gingseng dan di campur dengan sejumlah suplemen. Kemudian temuan ini dibawa ke lab kriminal untuk mengetahui komposoisi yang ada di dalamnya. Sementara itu dokter jaga di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Sumber Waras, dr Imelda T, menurutrkan bahwa hasil diagnosa tim medis, hampir seluruh korban memiliki kandungan kaliumnya sangat tinggi, nah bila kaliumnya sangat tinggi, jika tidak segera ditangani bisa jadi akan berpengaruh ke organ lainnya termasuk menghentikan jantung.

Ya, kejadian seperti ini sudah beberapa kali terjadi di Jabar, termasuk beberapa waktu lalu di Majalengka yang menewaskan belasan orang.