Gara-gara Gak Takut Bom Pak Tukang Sate ini Masuk TV Indonesia hinga TV Belanda

Pasca tragedi bom Sarinah Kamis kemarin, 14-01-2015 menyisakan banyak cerita hingga kini. Salah satunya adalah tukang sate yang tetp berjualan sate meski ada ledakan bom yang jaraknya hanya kurang labih 100 meter. Ya, pak tukang sate ini masih melayani pelanggan, diaman dalam peristiwa ini malah banyak rang berkerumun. Nah karenanya ia disorot banyak media. Tak ayal lagi Metro TVpun mengundangnya untuk wawancara, bahkan tv Belandapun meliputnya.

Dialah pak Jamal (65), tukang sate di kawasan Thamrin, Jakarta. Dia tidak takut dengan aksi teror, dia mengaku, hanya bisa pasrah saja. Saat diwawancarai MetroTV dia berseloroh, “Bawa gerobak saja susah sudah tua, lagian disini penuh orang, susah keluar dari sini. Ya sudah pasrah. Terserah nyerahin diri aja,” urai dia.

Presenter sebuah TV di belandapun geleng-geleng pala meyaksian hal ini.