Disinyalir Tak Ngesein Saat Belok 2 Mahasiswi Tewas Disruduk Truk TNI
Disinyalir tak ngesein saat belok 2 mahasiswi tewas disruduk truk TNI. Yup, kecelakaan maut ini terjadi di jalan raya Desa Karang Anyar, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, pada Senin sore (22/3/2015) sekitar pukul 14.45. Dua pengendara motor ini yang diketahui bernama Lailatul Arifah, 23, warga Desa Wonogiri, Kecamatan Karojan, Kabupaten Magelang, dan Umiyatul Hasanah, 22, warga Desa Bhinor, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo tewas usai diseruduk truk TNI AL dari arah yang sama. Ya, kisah ini kalau memang benar tidak ngesin, maka menambah deretan panjang pengendara wanita yang memang kurang berhati-hati di jalan.
Kronologis dari sejumlah saksi yang dirilis kabarbromoterkini bahwa ketika itu Lailatul Arifah membonceng Umiyatul Hasanah dengan mengendarai motor Honda Revo berwarna merah bernopol N 2387 RM dari arah timur ke barat. Keduanya berniat mengambil ijazah di sebuah perguruan tinggi swasta di kawasan Paiton. Ketika di TKP, motor yang dikendarai oleh Arifah tiba-tiba langsung aja belok ke arah kanan yakni arah utara, tanpa menyalakan lampu sein. Sementara itu di belakang motor, truk operasional TNI AL yang dikendarai oleh Serda Didi Prihanto, 43, melaju dari arah yang sama.
Kecelakaan pun tak terhindarkan karena jarak terlalu dekat. Padahal Serda Didi telah berusaha banting setir ke kanan, tapi bagian depan truk tetap menyeruduk motor yang dikendarai dua mahasiswi itu hinga keduanya terpental dan mengalami luka serius di kepala dan sekujur tubuhnya. Truk TNI AL yang membawa logistik tersebut kemudian hilang kendali dan terguling ke kanan jalan atau sisi utara bahu jalan. Sejumlah warga yang melihat kecelakaan tersebut kontan mendatangilokasi kejadian. Kemudian dua korban mahasiswi dan serka Ali yang saat itu berada didepan truk TNI langsung dievakuasi.
Kedua Mahasiswi ini meninggal saat perjalanan hendak dibawa ke RSUD Waluyo Jati, Kraksaan akibat pendarahan di bagian belakang kepalanya dan kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD setempat. Sementara itu Serka Ali Suprapto, 45 mengalami luka, ia mengalami patah tangan kanan.
Kecelakaan maut itu dikabarkan juga membawa kerugian materiil yakni Honda Revo milik korban ringsek di bagian kanan setir dan joknya. Truk TNI AL pun mengalami ringsek di bagian depannya.
Menurut Kanitlaka Polres Probolinggo Ipda Bagus Purnama yang mendampingi Kasatlantas Polres Probolinggo diperoleh info bahwa berdasarkan olah TKP, pengendara motor ini belok tanpa menyalakan sein. Jarak terlalu dekat, sopir truk TNI tak bisa menghindar sehingga tabrakan. Masih menurut pak polisi ini kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 2,5 juta.
Sebagai pembelajaran buat kita aja gan, semoga bisa hati-hati saat berkendara, lalu kepada yang meninggal semoga mendapat tempat yang layak di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan mendapatkan kesabaran, amin.
Kejadiannya pas kayak ane dlu orang belok ga pkek sein yaudh nabrak deh, waktu tu kondisinya lg kenceng bget
orng tu Jarinya ampe ptus kan salah dia sendiri
Sampai2 ampe gua bogem tu orang untung d lerai warga
Huffttt..
wah, ngeri ya gan
tumben panjang bons..
http://kobayogas.com/2016/03/26/manusia-gua-prasejarah-itu-ternyata-masih-hidup-suka-nongol-di-hari-hujan/
nggih
innalillahi wa’innailahi raji’un
http://wp.me/p4WdP2-Pt