Berita Umum

Pedangdut Irma Bule Meningga Setelah Dipatok Kobra Saat Manggung

Pedangdut-Irma-Bule-Meningga-Setelah-Dipatok-Kobra-Saat-Manggung
Pedangdut Irma Bule Meningga Setelah Dipatok Kobra Saat Manggung-dewi-sanca

Pedangdut Irma Bule Meningga Setelah Dipatok Kobra Saat Manggung. Ya, Irma Bule, penyanyi dangdut di Karawang, Jawa Barat, tewas sekitar 30 menit setelah pahanya dipatuk ular kobra yang dia pakai beraksi di panggung. Di Karawang memang sering ada hiburan dangdut bersamaan dengn tarian ular yang menggunakan ualr beneran. Nah pedangdut Irma Bule ini memang sudah dikenal sering mentas menggunakan ular sebagai ciri khasnya. Sayangnya ketika itu ia memakai jenis ular yang tidak biasa dia pakai manggung, dimana biasanya ia pake ular sanca yang tidak berbisa. Saat itu oleh panitia hajatan ia diberi ular kobra yang pastinya berbisa. Ketika sedang bernyanyi di panggung, Irma tidak sengaja nginjak buntut ular kobra itu, yang kontan mematuk pahanya. Nampaknya sang artis  tak menganggap serius gigitan ini dan terus menyanyi sampai turun dari panggung dan lalu ngobrol sama teman-temannya di belakang panggung. Kemudian tiba-tiba Irma ini kejang-kejang dan akhirnya meninggal tidak lama kemudian. Yah, bayarannya kecil banget lho untuk sebuah risiko sebesar itu, dia mendapat bayaran cuma Rp500.000 sekali manggung bersama ular. Wah.

Nah pasca kejadian ini belakangan Pemkab Karawang melarang hiburan dangdut menggunakan ular, karena dipandang  membahayakan baik bagi penarinya maupun masyarakat. Sementara itu anggota Komisi II DPR RI, Dadang S Muchtar, yang juga mantan Bupati Karawang menyebutkan bahwa musibah ini terjadi lantaran adanya kelemahan antisipasi gangguan keamanan dari pihak kepolisian. Antisipasi tersebut dapat dilakukan oleh kepolisian ketika pemilik hajat melakukan izin keramaian So, boleh jadi kepolisian harus memperketat perizinan pertunjukan berbahaya ini.

6 komentar pada “Pedangdut Irma Bule Meningga Setelah Dipatok Kobra Saat Manggung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.