Tilang

Lagi-lagi Polisi Ditonjok Tertilang Hingga Memar

Lagi-lagi-Polisi-Ditonjok-Tertilang-Hingga-Memar
Lagi-lagi Polisi Ditonjok Tertilang Hingga Memar

Lagi-lagi Polisi Ditonjok Tertilang Hingga Memar. Ya ini memang bukan untuk pertamakali dalam minggu ini khususnya di Jakarta Selatan. Bahwa hari beberapa hari lalu sebagaimana tertulis dalam artikel di link INI sorang polisi di Jaksel dipukul oleh Yudha seorang pemotor yang mau ditilang lantaran melawan arus dan tak bisa menunjukkan surat-surat. Kejadian di Jl Darmawangsa X Jakarta Selatan menimpa Aipda Nasrul yang ketika itu beserta 15 rekannya menggelar kegiatan Operasi Patuh Jaya pada Minggu 22 Mei 210. Kini, kasus serupa terulang. Polisi ditonjok pemotor yang henda tertilang juga di daerah Jakarta selatan.

Kasus ke dua ini terjadi di Jalan Ciledug Raya, tepatnya depan Bank BJB, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa, 24 Mei 2016 kemarin. Dialami oleh seorang anggota Polantas Polsek Kebayoran Lama, Polres Metro Jakarta Selatan, Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Djoko Suwahyo (52), warga asrama Brimob Cipinang, Jakarta Timur. Pak polisi ini menderita luka memar di bagian pelipis sebelah kiri setelah dipukul pengendara sepeda motor berinisial D (24) yang menolak saat hendak ditilang petugas.

Kronologis kejadian berawal saat korban saat itu sedang mengatur arus lalu lintas di TKP sekitar pukul 15.00 WIB. Pak Polisi ini melihat seorang pemotor Yamaha Vino dengan nomor Polisi B 6573 VHH tidak menggunakan helm lalu memberhentikan dan menanyakan surat-surat, namun pemotor tak bisa menunjukkan. Saat pak polisi ini meminta korban mengambil surat-surat kendaraannya, si pomotor berinisial D ini malah nantang Aiptu Djoko sambil langsung nonjok pelipis mata sebelah kiri pak polisi ini hingga memar. Lalu si pemotor ini kabur melarikan diri. Rekan-rekan dari kepolisi langsung bergerak cepat memburu pelaku hinnga berhasil mengamankan pada malam harinya.

Wadduh pada nekat ya.

12 komentar pada “Lagi-lagi Polisi Ditonjok Tertilang Hingga Memar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.