Berita Umum

Polisi Ditonjok Tentara Sampai Berdarah saat Mau Nilang

Polisi Ditonjok Tentara Sampai Berdarah saat Mau Nilang
Polisi Ditonjok Tentara Sampai Berdarah saat Mau Nilang

Polisi Ditonjok Tentara Sampai Berdarah saat Mau Nilang. Ya, ini sebuah kejadian cukup miris gan antar dua petugas dengan institusi berbeda harus bersitegang. Kejadiannya adalah ketika itu seorang anggota Satlantas Polsek Kalideres, Jakarta Barat, Aiptu Edi Siswanto dipukul anggota TNI saat akan menilang seorang tentara di Lampu Merah Jalan Peta Selatan, Kalideres pada Selasa (7/6/2016).

Menurut tribun, yang ngutip dari penjelasan Kapolsek Kalideres, Kompol Ewo Samono, insiden ini bermula ketika Prada Angga Kusuma nrp 542139, Gaktib Puspom AU berboncengan mengendarai Yamaha Mio warna hitam nopol B 3746 FFC bersama adiknya dari arah Tangerang menuju Jakarta. Tepat di lampu merah Jalan Peta Selatan samping Mapolsek Kalideres, Edi memberhentikan motor Angga.

Pak polisi ini meminta tentara tersebut untuk mengeluarkan surat-surat, hanyasaja pak tentara ini menjawa, “Saya anggota.” Kemudian pak polisi Edi meminta pak tentara Angga memperlihatkan KTA. Ya sebagaimana sering kita alami ketika mau ditilang pak polisi selalu cepat-cepat mencabut konci motor yang mau ditilang, dalam hal ini spontan, pk polisi Edi mengambil kunci kontaknya motor pak tentara tersebut. Dari sinilah si pak tentara nampak tak terima dan emosi  lalu memukul korban (Edi),

Pukulan pak tentara Angga mendarat di pipi kanan pak Polisi Edi hingga mengeluarkan darah. Sesaat kemudian Kanit Lantas Polsek Kalideres, AKP B. Silalahi segera datang ke lokasi berniat melerai. Namun pak tentara ini  malah menendang rusuk kanan pak polisi Silalahi. Silalahi kemudian memanggil piket Propam.

Masih menurut keterangan pak Kapolsek Kalideres ini, pihaknya kini berkoordinasi dengan Koramil Kalideres dan piket Intel Kodim Jakarta Barat dalam penyelesaiaan masalah ini. Pak tentara Angga kabarnya diamankan Sub Garnisun Jakbar. Nah ketika dimintai keterangan ia mengakui perbuatannya itu dan kemudian membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan tindakan penganiayaan ini lagi. Kasus diselesaikan dengan kekeluargaan.

Wah, semoga bener gak terulang gan, ngeri kalau kayak gini, sama-sama petugas negara bersitegang.

15 komentar pada “Polisi Ditonjok Tentara Sampai Berdarah saat Mau Nilang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.