Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah

“Hati”lah saat b’kendara gaiz & jngan lupa b’doa saat mau berangkat. Semakin tinggi kecepatan anda maka semakin tinggi juga resiko yang menanti anda, klo anda syg sma kluarga anda mka syngilah diri anda.

Kecelakaan ini t’jadi di tanah toraja skitar 08:00, 26/09/2016

Nah, ketika Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah, lalu sebenarnya apa sih yang harus kita lakukan? Berikut ini penjelasan Kompol Sugeng Budiono dari TMC Polda Metro Jaya dalam pernyataanya, Kamis (6\/12\/2012) tentang pedoman dari pihak kepolisian:

1. Menguasai keadaan

Setelah melihat “Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah” maka kita musti catat kendaraan yang terlibat kecelakaan. Bila kendaraan tersebut ada yang akan melarikan diri catat data-data kendaraan seperti: plat nomor, jenis, merk, tipe dan warna dari kendaraan tersebut. Jauhkan penonton yang berkerumun terutama yang merokok atau yang akan merokok. Menolong korban bila ada, segera diteruskan ke Rumah Sakit tedekat. Mengamankan barang-barang milik korban, jangan sampai dicuri oleh tangan-tangan jahil. Sambil mematikan kendaraan untuk menghindari kemungkinan terjadi kecelakaan yang lebih besar, tutuplah tumpahan bahan bakar. Bila pada malam hari hindari penggunaan penerangan dengan api, penerangan hanya dibolehkan dengan menggunakan baterai atau sejenisnya.

Nah, cukup jelas kan gan. Kadang memang kan ada yang nyolong di tkp, barag-barang diamanin, tapi bukan biar aman, malah diambil sendiri, aihihihi. Sekali lagi, tindakan saat melihat kecelakaan, segera ambil tindakan, janga sampai Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah. Yang penting tahu yang harus dilakukan.

2. Memberikan pertolongan

1. Gunakan pertolongan pertama pada kecelakaan dengan tepat, kalau tidak tepat justru dapat membahayakan korban. (Nah point ini yang bikin kita ngeri, Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah, jadi ya musti hati-hati memang).
2. Hentikan kendaraan yang ada pada kesempatan pertama bila ada korban yang perlu dibawa ke Rumah Sakit, jangan lupa catat nomor kendaraan dan dibawa kemana korban tersebut dibawa.
3. Bila situasi memungkinkan, diusahakan menghubungi keluarga korban berdasarkan petunjuk atau keterangan yang ada.
4. Dalam menolong korban diusahakan mengutamakan menolong korban yang menderita luka berat, baru kemudian yang luka ringan dengan meminta bantuan orang-orang yang ada disekitar.

3. Menghubungi petugas

1. Usahakan menghubungi Petugas terdekat ditempat kejadian\/kecelakaan baik dengan telepon atau perantara orang-orang disekitarnya. Jangan sampai Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah. Lalu kita dihantui dengan prasaan ini.
2. Korban dapat dipindahkan dari tempat semula dengan sebelumnya memberikan tanda pada tempat korban terletak dengan menggunakan kapur atau benda yang lain.
3. Menyerahkan ke Petugas semua yang anda kerjakan, ceritakan kronologis kejadian serta menjawab bila ditanya. Beri alamat anda ke Petugas serta anda sangat terpuji bila saudara dengan sukarela bersedia menjadi saksi dikemudian hari.
4. Kemungkinan jika tidak ada Petugas yang datang, maka Andalah yang datang ke Kantor Polisi terdekat serta melaksanakan petunjuk sebelumnya. Sehinggatak terjadi bahwa Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah.

Oceh, seperti itu kira-kira gan. Namun kalau ragu, ya yang penting dua hal, hubungi petugas, dan atur kondisi lalulintas, biar tidak crowded. Ya itu gan kira-kirar tentang “Ada Kecelakaan, Nolong Takut salah Gak Nolong Merasa Bersalah”. So,lanjut gan!