Begal Motor Bacok Ibu-ibu dan Bawa Kabur Motornya di Banten
Begal Motor Bacok Ibu-ibu dan Bawa Kabur Motornya di Banten. Ya, netizen belakangan melabeli Banten dengan Cityof Begal, hal ini terjadi terutama setelah beberapa hari lalu terjadi peristiwa pembacokan dan perampasan sepeda motor yang menimpa siswi SLTP di Waringinkurung. Nah, kini kejahatan pembegalan serupa dengan kekerasan kembali terjadi. Korban sama-sama wanita dan sama-sama ibacok, dialah seorang ibu rumah tangga bernama Tunah ( 37), Senin malam (23/1) kemarin. Tepatnya di Jalan Raya sekitar Kampung Pondok Baru Desa Bulakan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang sekitar Pukul 19.00 WIB.Dia merupakan warga Kampung Bulakan RT 04 RW 06 Desa Bulakan, Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang.
Bener-bener sadi deh ini, begal sadis bacok ibu-ibu di banten ini kok ya tega-teganya. Padahal dirampaspun motornya ibu-ibubakal kalah, musti pake bacok segala.
Karena luka yang dideritanya usai dibacok oleh kawanan begal, Tunah dilarikan ke RSUD Cilegon.
Kronologi menurut fakta bantenonline adalah bahwa ketika itu korban hendak pulang dari Kota Cilegon sehabis jualan, ia menuju Cinangka dengan mengendarai motor Honda Beat warna putih A 2014 WO. Saat di Desa Bulakan ia dibuntutui Beat warna hitam yang dikendarai oleh 2 orang pelaku. Selanjutnya pelaku yang menumpang di belakang langsung membacok lengan sebelah kanan korban hingga korban terjatuh. Lalu pelakupun bawa kabur motor.
Dengan bantuan warga korban dibawa ke Puskesmas Cinangka saat itu juga. Luka bacok yang diderita korban yakni robek memang cukup dalam, korban lalu dirujuk ke RSUD Cilegon. Korban kini terbaring lemah menahan rasa sakit, dan menjalani perawatan di Ruang Aster Kamar 6, RSUD Cilegon. Miris gan, tiba-tiba banten jadi city of begal.
Begalnya gak punya ibu mungkin lahir dari batu
adu cape yah denger berita begini gak kelar2, masa iya polisi segitu banyaknya, TNI juga, masa ngatasin masalah begini kok lama banget.
dan lucunya, warga yang segitu banyaknya, kenapa gak bisa melacak siapa yang kemungkinan begal di “kampung sendiri.”
kalo dapet satu tersangka, baiknya jangan dibunuh, lebih menyelesaikan masalah kalau digali terus jaringannya.
bukan ranah TNI, TNI klo turun bukan menangkap, tapi melenyapkan musuh…
udah bukan rahasia kalau TNI sering ngurus hal beginian, karena karakter TNI dan Polisi beda, dan untuk kasus ini, saya yakin TNI lebih mantap. Lebih mantap lagi kalau keduanya berkolaborasi.
Begal ini jelas2 musuh. dan saya yakin TNI juga sering cuma nangkap gak sampe melenyapkan. dari sejarah2, TNI memanfaatkan musuh untuk menggali informasi.
Sayangnya….
ah sudahlah.. mulai jaga diri masing2 lebih baik.
Pingback: hop over to here