Silahkan yang Mau Test Drive Mobil Seharga Rp 1,43 Miliar

Tesla Motor baru saja masuk ke pasar Korea Selatan. Tak disangka, produsen mobil listrik yang berbasis di California, Amerika Serikat (AS) itu mendapat respon yang sangat baik.

Saking girangnya orang Korea dengan merek itu, antrean test drive –menjajal mobil sebelum memutuskan membeli atau tidak, sampai enam bulan.

Selain memang minat masyarakat yang sangat besar, lamanya waiting list juga disebabkan karena unit mobilnya itu sendiri terbatas. Saat minggu lalu memperkenalkan outlet di distrik Gangnam dan di Hanam, hanya Model S 90D yang dijual.

Secara resmi, memang hanya model ini yang akan mereka tawarkan untuk konsumen Korea Selatan. Meski lineup Tesla sendiri jauh lebih banyak dari itu.

Tiap showroom hanya akan memberikan kesempatan test drive kepada 10 calon konsumen saja per harinya. Dengan begitu, jika dikalkulasikan, maka sudah ada 1.800 orang yang “melamar” test drive (10 orang per hari x 30 hari x 6 bulan).

Itu saja masih mengasumsikan test drive tetap dilakukan pada Sabtu dan Minggu, serta hari libur lokal.

Padahal, harga Tesla sendiri cukup mahal di sana. Hal ini disebabkan karena mobil itu tidak memenuhi syarat untuk mendapat subsidi dari pemerintah. Alhasil, satu unit Model S 90D dibanderol dengan harga 121 juta won atau setara Rp 1,43 miliar.

Mobil listrik memang sedang naik daun di Korea Selatan. Infrastrukturnya sudah cukup baik, meski tidak bisa dikatakan cukup. Di Seoul saja, misalnya, sudah ada 294 stasiun pengisian mobil listrik. Tesla sendiri bakal menyumbang dua lagi.