Jambret Di Hajar Massa pasca Tikam Dua Wanita Dan Juru Parkir di Pontianak

Si jambrtet bernama Eko (26) yang asal Palembang, Sumatera Selatan, ketika itu bersama ketiga rekannya njambret tas milik dua orang perempuan saat mengambil uang di Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Tanpa basa-basi pelaku langsung menerobos ke ruangan ATM dan mencoba merampas tas milik korban Jumariani dan Beti. Saat dijambret  kedua korban mencoba melawan dengan mempertahankan tas miliknya sambil berteriak minta tolong, sehingga terjadilah tarik menarik. Pelaku mulai panik dan kalap pasca melihat perlawanan kedua korban, pelakupun mengeluarkan pisau dan menikam punggung korban.

Mulyadi juru parkir yang berada di tkp langsung berusaha menolong, hanyasaja ia juga ikut ditikam dibagian punggung serta lengannya oleh pelaku. Beberapa saat kemudian datang warga, karena dalam jumlah banyak warga yang datang, 3 rekan pelaku yang tak setia kawan segera kabur tancap gas. Sementara Eko terjebak di kerumunan warga tidak sempat melarikan diri langsung jadi samsak hidup oleh warga, dihajar oleh massa hingga bonyok.

https://youtu.be/D5VcdbsXfgs

Untungnya Polisi segera dateng, slamet deh, pelaku dievakuasi dari amukan massa. Namnya juga jambret, pasti nekat, saat akan diamankan pelaku berupaya kabur, Polisipun menghadiahi 2 kakinya dengan timah panas. Eko yang baru seminggu tinggal di Pontianak jualan obat-obatan ini harus meringkuk di Eko di IGD Rumah Sakit Anton Soejarwo Polda Kalbar.

Menurut keterangan Kasat Reskrim Polresta Pontianak Kompol Muhammad Husni Ramli, kini ketiga rekan pelaku yang berhasil kabur sudah dikantongi identitasnya yakni berinisial IL, AM dan AN, dan merekaa masih dalam pengejaran oleh Unit Jatanras Sat Reskrim Polresta Pontianak. Dalam kasus ini polisi juga mengamankan satu buah senjata tajam (Sajam) milik pelaku, serta tas dan uang milik korban sebagai barang bukti.