R 15 Yang Ditemukan Anak Mancing Ternyata Punya Korban Pembunuhan

Bonsaibiker.com – Mas bro sekalian, ada perkembangan baru nih terkait Anakmancing dapat R 15. Yaoitu bahwa R 15 Yang Ditemukan Anak Mancing Ternyata Punya Korban Pembunuhan. Hal ini sebagaimana James BOns tulis dalam 2 artikel lalu sebagai berikut:

• Anak Mancing Malah Dapat Motor Yamaha R15
• Ini Vidio Anak mancing Ikan Dapat Motor Yamaha R 15

Ya, pasca penemuan motor R 15 oleh anak-anak mancing, Unit Reskrim Polsek Waru dengan dibantu Satreskrim Polresta Sidoarjo terus melakukan pengungkapan kasus dugaan penculikan. Belakangan diketahui bahwa terjadi kasus penganiayaan terhadap Ahmad Ihwanussabara (32), pemuda asal Dusun Pager Desa Sawotratap Kec. Gedangan. Kejadian penganiayaan ini adalah pada 31 Juli 2017. Kemudian korban yaitu Ihwan meninggal pada 5 November 2017. Nah, penganiayaan ini dilakukan saat korban mengendarai Yamaha R15 Nopol W 4717 QL. Dan belakangan motor ini diketemukan anak-anak Desa Ngingas Kec. Waru sedang mancing di dasar saluran air Jalan Kolonel Sugiono Ngingas. penemuan ini terjadi pada Sabtu (24/2/2018) lalu dan kemudian menjadi viral di dunia maya.

Jadi ceritanya ketika itu Ahmad Ihwanussabara diduga menjadi korban penculikan dan penganiayaan saat pulang kerja pada malam hari. Ia ketika itu adalah sebagai marketing apartemen Bess Mansion Jemusari Surabaya 31 Juli 2017 lalu. Ia ketika itu dicegat dihentikan tiga orang yang tak dikenal dan kemudiandimasukkan dalam mobil. Berdasarkan kisah ini, di dalam mobil, korban dipukuli dengan benda keras,sementara pada wajah atau pipi korban terdapat sayatan hingga mengangah dan batang hidungnya putus melesat kedalam. Sadis gan.

Lebih parahnya lagi gan, lidah korban saat itu menjulur ke depan seperti habis di sayat oleh pelaku dan nyaris putus. Serem.

Pada lain kesempatan, ngutip dari berita jatim, Kanit Reskrim Iptu Untoro menyampaikan bahwa polisi dalam kasus ini menemui ke keluarga korban soal kroscek motor R 15 yang ditemukan anak mancing tersebut. Selanjutnya keluarga korban datang ke Mapolsek Waru untuk membuat laporan kejadian. Yaitu pada Selasa (27/2/2018).

Usai laporan ini, saksi-saksi dari keluarga juga sudah dimintai keterangan. Mulai dari kakak korban, ibu korban dan ponakan korban. Kini polisi terus menalami kasus ini untuk memcahkannya.