GSX-R400

Testimoni Merawat Moge Tua Suzuki GSX-R400 Tahun 90-an Bro Sofyan

Testimoni Merawat Moge Tua Suzuki GSX-R400

Bonsaibiker.com – mas bro, kali ini yuk kita intip salah satu penggemar bekakas (bergejil suka motor bekas) atau Gembos (gerombolan motor bosok). Yang kita intip adalah mas bro Sofyan Van Rono Atdmoedjoe yang nemu moge bosok lalu direnovasi hingga menjadi keren. Jadi kali ini kita rangkum Testimoni Merawat Moge Tua Suzuki GSX-R400 Tahun 90-an Bro Sofyan ini.

Testimoni Merawat Moge Tua Suzuki GSX-R400
Testimoni Merawat Moge Tua Suzuki GSX-R400

Otreh mas bro, jadi ceritanya mas bro Sofyan ini merawat Suzuki GSX-R400 yang lansiran 90-an. Jadi, Suzuki GSX-R400 merupakan motor sport kelas 400 cc lansiran Suzui jepang antara tahun 1984 dan 1996. Dalam perkembangannya GSX-R400 terus diperbarui dan selanjutnya ada banyak model yang berbeda.

GSX-R400 bermesin 398cc empat-stroke inline dengan mesin empat katup per silinder dan camshafts dual overhead. Mesin motor berpendingin cairan, dan juga ada beberapa model yang berpendingin udara dan oli. Power motor ini mayan nampol lho mas bro, antara 44-45 KW.Manteb, sekitar 60-an HP.

Untuk yang mulai tahun 90-96, shock depan dah menggunakan USD mas bro. Jadi punya mas broSofyan ini adalah yang lansiran tahun 90-an yang dah pake USD.

Dah Tahu 90an Gimana Spara Partnya?

Oceh mas bro sekalian, beberapa hal unik dari testimoni pemakaian moge tua bangka ini. Lha wong dah daritahun 90-an lho, gimana nyari sparepartnya, nyervicenya, dan sebagainya? Ehemm, gak kebayang kan?

Part-Moge-Tua-Suzuki-GSX-R400-pake-punya-Honda-Tiger
Part-Moge-Tua-Suzuki-GSX-R400-pake-punya-Honda-Tiger

Ternyata mas bro ,banyak suka dukanya. Jadi pertama, kudu punya bengkel langganan yang jago oprek motor, alias modif motor, khususnya moge. Pasalnya kalau part dah susah, mau gak mau harus modif. Yang ke dua musti sering kanibalan dengan motor lain dalam masalah part. Lihat saja magnet Honda tiger yang dipasang ke motorberikut dudukan merk Honda seperti nampak pada gambar di atas.

Blok-Silinder-GSX-R400
Blok-Silinder-GSX-R400

Nah mas bro, kawin silang blok GSX-R400 dan Honda Tiger ini pastinya butuh keahlian dalam memodif. Namun nyatanya hasilnya okey punya mas bro.

Nah seperti apa gambaran kang Sofyan Van Rono Atdmoedjoe bersama Ucin Lim. 17 jam lalu dalam menggambarkan perawatan moge tuanya? Simak berikut!  

Cerpen…
Pertanyaan:
bro kok pelihara aprilia rs 125?
Perawatannya susah,onderdilnya mahal terutama kampas koplingnya,belom lagi elektrik staternya rawan macet,dll..
Dibengkel tongkronganku saja motor itu dongkrok,yg punya gk kuat ngeragatin…

Jawaban:
Selama masih ada padepokan wong kentir saya masih tenang..
Tuh blok motorku sudah kawinan antara blok gsx 400 dan tiger,1 set berikut magnet sepul dan kawan2nya..
Elektrik stater aprilia gampang di cangkok dengan elektrik stater motor lain yg berdiameter sama,paling rubah dudukan dan penyesuaian ngecor dikit
Mekanisme kopling 1 set bisa diubah pakai jepangan yg lebih mudah,dan hemat..

Emang bisa??

Bikin grand 3 silinder saja sanggup,mosok hal kecil kayak gitu angkat tangan??????

Yup mas bro, kemudian masalah body, ketika bodynya crash, patah dan sebagainya, ternyata mas bro ini harus pergi ke tukang fiber untuk dibentuk seperti pesanan. Alias seperti kebutuhan Suzuki GSX-R400. Simak seperti gambar di bawah ini :

mbenerin-body-gsx-r400
mbenerin-body-gsx-r400

Yup mas bro, sofyan ini menggambarkan jawaban bagaimana usaha seseorang ketika merawat Aprilia RS 125. Ia membandingkan dengan dirinya yang merawat Suzuki GASX-R400 yang sama juga dengan RS125 yang susah partnya. Dan ternyata, kalau telaten, motor juga bisa jadi keren.

3 komentar pada “Testimoni Merawat Moge Tua Suzuki GSX-R400 Tahun 90-an Bro Sofyan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.