Edukasi Berkendara

Kenali Kebiasaan Para Biker di Kota Anda

tipikal rider
tipikal rider

Brader sekalian kebiasaan ara biker masing-masin kota tentu beda, di kota besar macem Jakarta tentu para bikernya suka stop n go, sruntulan smosian, gak sabaran dan secara natural punya insting untuk segera saling mendahului. Ini sungguh sebagai akibat bahwa di kota besar ini kondisinya slalu macet dan tiap orang diburu waktu.

Lain lagi didaerah wisata macem Bali, dimana ketika James Bons sempat mampir selama 3 hari di Bali, nyaris tak ada slaip menyalip, saat setelah lampu merah di peremapatan tak ada adu cepat untuk ambil start. Semua berjalan nyaman dan natural tak ada keterburuan. Enjoy man! Hehehehehhe.

Juga sangat beda di daerah pegunungan macem gunung Lawu. Motor yang jdi primadona adalah motor bertenaga besar namun ringan dari sisi bobot mongtornya macem RX King, GL Pro, dsb. Disini skill para biker selalu diuji oleh tanjakan 45 derajat dan turunan curam. Dengan kndisi ini semua biker secara naluri berkembang sifat hati-hati dan waspada, karena sedikit saja meleng jurang ratusan meter dalamnya siap menunggu. Nilai minus para biker di pegunungan mace mini kurang memperhatikan rambu atau tanda, macem lampu sen, lampu rem atau bahkan lampu utama banyak yang tidak memasang, selebihnya monggo bayangkan sendiri, hemmm!

Sementara itu biker di daerah Cirebon suka bermain klakson, tak jarang orang mau nyalip malah nglakson seakan kendaraan lain di depannya suruh minggir. Ini boleh jadi lantraran Cirebon adalah kota yang sedang tumbuh menjadi kota metropolis, dimana juml;ah biker berkembang pesat sehingga banyak biker baru yang terkadang kurang berpengalaman lau asal nylonong sehingga orang sering bunyikan klakson untuk menghindari hal-hal yang tak diharapkan.

Selain itu banyak juga diwarnai para biker yang menggunakan sarung, tak pakek helem hanya memakai peci. Ini terjadi di beberapa kota santri macem Cirebon, Jombang dan sebagainya.

Lalu bagaimana di kota anda?

22 komentar pada “Kenali Kebiasaan Para Biker di Kota Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.