GP 2011 Katanya Kurang Menghibur, Apalagi 2012 Tanpa Suzuki!!!!!!!!!! Bah, Runyammmmmmm!

Brader sekalian sebagaimana yang kita simak dan saksikan bersama bahwa tahun ini balapan terlalu terlihat monoton, dimana race hanya dikuasai pasukan Honda yang terlalu superior dan nyaris tak ada perlawanan dari compatitor kecuali secara sporadis oleh Yamaha. Weh jangankan kita, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta pun juga mengamininya. Menurut Ezpeleta, segi hiburan yang disuguhkan MotoGP saat ini masih sangat kurang, diharapkan para gladiator MotoGP segera bereaksi dengan momentum akan dimulainya era baru dengan mesin 1.000cc pada musim depan, ya apalagi kalu bukan suguhan yang lebih menarik.

Suzuki confirms MotoGP with drawal

Kata om Ezpeleta kepada majalah Motosprint yang dikutip MCN juga dikutip Detiksport, ”
“Aku tidak suka dengan situasi yang ada. Aku tidak suka MotoGP saat ini. Kami memiliki beberapa seri di mana para rider Honda sangat cepat, beberapa lebih pelan, dan sisanya lebih buruk,”

Ya, Tahun-tahun dulu nyaris balapan dikuasai Rossi, namun Rossi menyuguhkan balapan yang menghibur, Rossi jarang sekali mendapat “Pole Possition”,dia selalu selap-selip dari barisan belakang lalu ke barisan tengah dan kemudian bisa menang di akhir race, disinilah para pemerhati MotoGP merasa dag-dig-dug berdebar-debar terhibur. Sedangkan sekarang nyaris tak ada lagi hal demikian, seakan siapa yang ada di depan sejak awal akan menang race, parahnya yang terdepan hampir selalu Honda, dan tak jarang podium 1-3 bahkan 1-5 disabet Honda semua. Nah di tahun 2012 nanti si om Ezpeleta sudahmewanti-wanti hal ini untuk tak terulang, apalagi setelah Kawasaki hengkang dan bila tanpa Suzuki, mmmm sungguh lebih monoton legeee. Boleh jadi bila begini terus pamor MotoGP akan turun, seiring dengan itu pasti akan menurunnya jumlah sponsor yang masuk yang menjamin kehidupan MotoGP.

So haruskah Ezpeleta membuat aturan untuk mengkondisikan agar persaingan bisa merata, mungkinkah membatasi kontestan Honda agar tak seperti kesebelasan dalam MotoGP? Sedangkan moto2 mesinnya udah punya Honda! Ditambah lagi kandidat entertainer yang digadang-gadang mewarisi Rossi yakni kang Simon sudah pergi untuk selamanya. Salahah Honda terlalu Superior? Lalu haruskah orang macem Stonner dan Loranzo yang kaku ketika di depan umum dan kamera disuruh kursus kepribadian biar lebih supel? Ataukah seskali si Stoner disuruh ngalah? Dan masih sepgudang lagi pertanyaan yang bisa saja muncul sehubungan dengan apa yang akan dilakukan om Ezpeleta agar MotoGP lebih menghibur. Rossi-maning-Rossi maning, nampaknya enertanmu masih dibutuhkan Ross!