Serem Warning Polri Untuk Knalpot Racing : Ganti Sekarang Atau Tindak Tegas!
Divisi Humas Polri memberi warning kepada para pengguna dan pemilik kendaraan bermotor untuk segera mengganti knalpot racingnya dengan knalpot standar. Ya, ancaman aka ada tindakan tegas bila tidak mengganti knalpot memang disampaikan dan telah di laksanakan di lapangan. Nah kini tergantung kita masing-masing bangaimana mensikapinya.
Agan sekalian tentu masih ingat bulan lalu dimana di Bogor sebuah Ninja dengan Knalpot racing di gergaji knalpotnya seperti dalam gambar di bawah ini!
Kemudian kejadian serupa juga di Jawa tengah, lalu di daerah lain, dan paling akhir yang masuk ke redaksi Bonsai Biker adalah yang terjadi di Daerah Kutai barat. Dalam akun halaman fb Divisi Humas Mabes Polri tertulis, “Keren niy Mitra Humas polres Kutai Barat…” Sehubungan dengan pemberlakuan tindakan tegas ini.
Bunyi Himbauan
Berikut bunyi Himbauan dari Divisi Humas Polri:
Dasar humum dari himbauan ini adalah peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No.7 tahun 2009 soal Ambang Batas Kebisingan Kendaraan Bermotor Tipe Baru pada lampiran kedua yakni :
- Setiap kendaraan bermotor tipe L (roda dua) yang ber CC kurang dari 175 CC standar kebisigannya 80 desibel.
- Motor ber CC lebihd ari 175 CC standar kebisingannya 83 desibel.
Peraturan tersebut berlaku sejak 1 Juli 2013, namun perkara penindakannya nampaknya baru direalisasikan belakangan ini gan. Nah, untuk knalpot pabrikan yang memiliki feature DB killer lalu tidak melanggar ketentuan ambang batas ini ya no problemo gan.
Tanggapan Netizen
Hal ini memang ramai dibahas di sosmed, ada yang pro ada yang kontra dan bahkan ada yang mempertanyakan kenapa tidak sekalian aja ditutup pabriknya, ini beberapa contoh komen para netizen:
- “”””lalu kenapa gak tutup aja sekalian pabrik2 yang buat knalpot, bukan kah banyak karyawan yang bekerja disana? lalu mau bunuh rezeki karyawan disana … kenapa lebih ngurusin knalpot sih ? banyak yang lebih penting diurus kok… toh juga tergantung pemakainya juga,,,
moge harley noh banyak yang geber2 potong berani kagak,.? curahan hati seorang bikers. - ”””’tiap ada razia resmi harusnya polisi membawa alat yang bisa mengukur tingkat kebisingan nya brapa desibel biar ketawan bahwa kenalpotnya melanggar aturan apa tidak, jangan tindak langsung main potong.
bukan contoh yang baik juga langsung nindak.
Nah, bagaimana menurut agan sekalian?b
Kalo bawa desibel meter kemungkinan angkanya bakal plus” soalnya suara lingkungan sekitar juga ikut kebaca, kecuali ada standarisasi kalibrasi alat. Paling gampang ya knalpot bukan standar (‘berisik’ kesannya subjektif) langsung sita.
Harus dibedakan knalpot berisik dg knalpot aftermarket
http://78deka.com/2015/11/28/bocoran-spesifikasi-new-satria-kecuali-mesin-semua-valid/
setuju bro.. knalpot yang ori branded sudah ada ambang batasnya. jd tidak subjektif berdasarkan kuping petugas
—
http://otomags.com/index.php/2015/11/29/ide-motor-roda-3-untuk-jualan-sih-ok-tapi/
Sudah ada alat ukurnya koq pakai perasaan saja cukup…..hehe…hukum rimba
Bagus klau ada razia knalpot racing, bust apa coba knalpot asli di rubah yg ada bikin berisik
Geber terus :3..
Brumm..
Yah….wlpun mrka bwa alat db meter,ane jamin dah db meternya di set.sdmikian rupa biar biker yg pake knalpot racing+db killer tetap kena razia,tau kan btpa culasnya polisi di indonesia. Ok lah ada beberapa yg baik,cuma bisa dihitung jari,ma’lum biaya jd polisi mahal/sogok sana-sini dan gaji kecil
berani sama harley rider gak?
dasar polishit
kalo sy pake sakura ori yamaha dgn db terpasang apakah aman lek bons?
This will give you an exceedingly smooth surface to paint on. My paintings generally have at least some impasto on them, so I
usually don’t care to sand them at all, but occasionally I might.