Mahasiswa Ditangkap Polisi Gara-gara Suka Remas Dada Wanita

Mahasiswa Ditangkap Polisi Gara-gara Suka Remas Dada Wanita, wah modus ini gan, bener-bener modus si oknum mahasiswa ini. Ya, seperti dilansir Divisi Humas Polri , bahwa POLISI AMANKAN seorang oknum MAHASISW pada Kamis (17/3/2016), karena gemar meremas payudara. Dialah TPU alias Tatak, oknum mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Malang asal Surabaya. Mahasiswa ini kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya karena salah satu korban nekad melapor ke polisi atas perbuatannya. Menurut Divisi Humas Polri di Tatak yang kos di sekitar Jalan Kendal Sari, Lowokwaru, ini terbukti bersalah meremas payudara para wanita di jalan raya. Saat diperiksa, Tatak mengaku sudah melakukan ‘peremasan’ sebanyak empat kali. Walah! Modussss!
Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Malang Kota, AKP Tatang Prajitno Panjaitan, diperoleh informasi bahwa aksi si oknum ini dilakukan di Jalan Kendal Sari, dengan mencari sasaran siang hingga sore hari dengan sasaran wanita yang berjalan sendirian di pinggir jalan. Pelaku ini mengendarai motor dan membuntuti korban. Saat sepi, pelaku lalu berhenti dan langsung meremas payudara korban menggunakan satu tangan dan langsung kabur tancap gas. Nah, 4 korbannnya ternyata adalah masih termasuk kategori pelajar SMA atau masih di bawah umur.
Sementara korban yang pernah diremas dua kali, akhirnya mengingat plat nomor kendaraan pelaku. Boleh jadi korban teriak dan wargapun mengejar hingga akhirnya pelaku tak bisa mengelak dan langsung diserahkan ke polisi, pelaku diancam penjara maksimal 12 tahun.
sumpah bukan saia mbah,.
http://warungbiker.com/2016/03/18/perolehan-point-pembalap-kejuaraan-matic-race-2016-hingga-putaran-2-blitar/
udu aku loh mabh lawong aku dudu mahasiswa
goozir.com/2016/03/launching-royal-enfield-himalayan-penjualan-dibanned-di-delhi.html
hahhaa
nasebnya lebih buruk dari koruptor wkwkkwwk
http://kobayogas.com/2016/03/18/dianggap-cacat-produksi-yamaha-nmax-kena-somasi-tega-sekali/
bukan saya pakdhe, saya juga korbannya kok. halah …