Tak Melanggar dan Surat-surat Lengkap diminta Rp250 Ribu Oleh Petugas Dishub

Begini kang, saya kan sering belanja air mineral ke Tangerang, Cikupa. Bawa air mineral kemasan 120/130 dus pake mobil losbak rapih ditutup dengn terpal.

Surat-surat Alhamdulillah kumplit SIM, STNK, KIR, Sura Izin bongkar muat ada.

Pertama saya kena pungli Rp 60.000, mintanya Rp150000. Yang kedua di Balaraja,padahal saya tidak bawa barang, alias kosong, mau nengokin kaka, petugas mintta. Rp.50.000, saa kasih Rp20.000, jawabnya “pa mana cuukup beli roko, ” sengaja kang, saya ngalah aja, disabarin aja.

Minggu kemarin, saya bawa abang saya dari Kodim Lebak, pulangnya dibehentiin di Pasar Cikupa. Dengan dalih kata orang dishub tidak pasang segitiga.

“Dimana-mana, yang namanya pasang segitiga, itu (jika) muatan yang melebihi belakang bak mobil yang membahayakan orang lain. Contoh ; besi dan bambu, baruu wajib pakai segitiga pengaman” itu kata kaka saya ke petugas.

Abang saya dan petugas adu mulut, karena petugas minta Rp250.000. Akhirnya petugas ittu mundur setelah kaka saya mengaku anggota. (LLJ)

Nah, ini baru pengakuan dari satu fihak gan, belum ada klarifikasi dari pihak dishub. Ya semoga aja ada penjelasan labih lanjut gan.