Berita Umum

Geng Motor Pembunuh Pratu Galang Ditangkap Kopassus, Benarkah?

Geng Motor Pembunuh Pratu Galang Ditangkap Kopassus, Benarkah?
Geng Motor Pembunuh Pratu Galang Ditangkap Kopassus, Benarkah?

Geng Motor Pembunuh Pratu Galang Ditangkap Kopassus, Benarkah? Yup mas bro, setelah dalam artikel lalu di link INI, James Bons mengulas ada sweeping TNI terhadap geng motor, dan rumor ini dperkuat dengan penampakan gambar foto, kini gambar serupa beredar. Bahkan gabar terebut menunjukkan ahwa Tentara menangkap geng motor yang bertato dan dibawa ke kantor. Menurut pemosting, ini adalah geng motor pelaku pembunuh anggota Kopassus, Pratu Galang. Benarkah? Berikut embeded postnya:

Ya, sebagaimana kita ketahui, bahwa setelah pembunuhan pratu Galang oleh geng motor beredar rumor bahwa Kopassu  melakukan sweeping terhadap geng motor untuk mencari pelaku pembunuhan tersebut. Hanyasaja sering terjadi simpagsiur berita. Terkadang foto lama diupload untuk kepentingan tertentu menggambarkan sweeping ini. Terkadang pula poto dan berita tentang hal ini benar adanya. Ya intinya musti nunggu klarifikasi dari TNI dan Polri dulu gan.

Sementara itu ditempat terpisah, ngutip dari merdeka bahwa Dandim 0615 Kuningan Letkol Inf Arief Hidayat mengakatakn bahwa pihaknya siap bantu kepolisian berangus geng motor brutal khususnya di Kabupaten Kuningan. Pak tentara ini telah menginstruksikan pada anggotanya untuk tak segan memberikan tindakan tegas berupa tembak di tempat terhadap anggota geng motor yang berulah. Berikut statmennya yang bikin ciut nyali geng motor:

“Sesuai instruksi pimpinan, tindakan tegas tembak di tempat kepada geng motor yang berulah.  Saya sudah perintahkan anggota untuk arahkan tembakan ke kaki, tapi kalau kena bagian kepala berarti sudah takdir. Biar tanggung sendiri.”

Kita tunggu perkembangannya gan.

 

11 komentar pada “Geng Motor Pembunuh Pratu Galang Ditangkap Kopassus, Benarkah?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.