Berita Umum

Dua Sindikat Curanmor Ditembak Saat Mau Kabur di Surabaya

Dua Sindikat Curanmor Ditembak Saat Mau Kabur di Surabaya
Dua Sindikat Curanmor Ditembak Saat Mau Kabur di Surabaya

Dua Sindikat Curanmor Ditembak Saat Mau Kabur di Surabaya. Mereka adalah Agung (36), warga Jalan Wonosari Lor Baru Gang IX, dan Riki (22), warga Bendul Merisi. Keduanya kemudian ditangkap Satreskrim Polrestabes Surabaya, terpakasa  ditembak kakinya, karena mencoba melarikan diri. Keduanya memang menjadi DPO sejak satu bulan lalu.

Ngutip dari suara surabaya yang menerbitkan berita hasil keterangan dari Kompol Bayu Indra Wiguno Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya. Bahwa menurut pak polisi ini kedua tersangka telah diberi tembakan peringatan, nah karena tetap berusaha melarikan diri dan melawan petugas ya ditembak. Penangkapan keduanya dilakukan secara terpisah. Agung ditangkap di dekat rumahnya, Riki ditangkap di frontage dekat gedung Golkar Ahmad Yani.

Tersangka Agung ini menurut pak Kompol Bayu berperan melihat situasi lapangan, saat jaringannya melakukan aksi pencurian kendaraan. Adapun Riki adalah eksekutor, pemetik kendaraan merusak rumah kunci kontak dengan kunci T.

Hasil kejahatan kawanan pencuri ini masih menurut Kompol Bayu dijual ke Madura. Harganya di kisaran Rp1,5 juta sampai dengan Rp2 juta. Hasilnya dibagi semua sindikat, dimana Agung dapat Rp800 ribu hingga Rp900 ribu, Riki dapat Rp300 ribu hingga Rp400 ribu.

 

61 komentar pada “Dua Sindikat Curanmor Ditembak Saat Mau Kabur di Surabaya