Ini Modus Operandi Calo Nipu Saat Mutasi Kendaraan Bermotor

Bonsaibiker.com – Mas bro sekalian, ini masih share pengalaman seputar cara mutasi kendaraan. Nah dalam mutasi ini, ada yang lewat biro jasa mutasi, ada yang di urus sendiri. Ya kalau urus sendiri memang bila kita gak paham, bisa ruwed ketika menghaapi masalah seperti berkasnya ada yang keseip atau hilang. Dan pake calopun juga kadang ruwed kalau ketemu calo semprul yang suka nipu. Jadi masing-masing ada risikonya. Calopun banyak yang amanah, banyak pula yang semprul. Seperti apa sih calo yang semprul bikin kesel itu? Ini Modus Operandi Calo Nipu Saat Mutasi Kendaraan Bermotor.

Eh, sebelumnya lihat dulu beberapa artikel tentang mutasi kendaraan bermotor ini, mungkin mas bro agan sekalian perlu testimoninya :

• Mutasi Kendaran Bermotor, Gampang dan Murah, Simak Langkahnya!

• Hal Brengsek Yang Bikin Emosi Saat Mutasi Kendaraan Bermotor
• Seberapa Penting Faktur Dalam Mutasi Kendaraan Bermotor?
• Kata Polisi Kelangkaan Blangko STNK dan Plat Motor Sudah Teratasi Tapi Di Daerah Kok Nihil?
• Beli Mobil Seken Musti Heti-hati, Banyak Mafia, Brikut Beberap Modus Operandinya!
• Mencermati Surat-surat Mobil/motor Jakarta Yang Kadang Bikin mumet dan bahkan Gila Ketika Mutasi ke Daerah.
• Mutasi Kendaraan Berusai Diatas 10 Tahun Ke luar Jakarta : Hati-hati Data Sering Terselip/tertukar, Sekali Lagi waspadalah Bikin Mumet!
• Bro Kudalumping: SHARE Mutasi Kendaraan, jabanin sendiri lebih asyegg,, :p
• Pengalaman Mutasi Kendaraan dari Jakarta ke Surabaya oleh Bro “Tokobateraiku”
• Mutasi/Balik Nama Dari Perusahaan

Ngomongin Calo Semprul, untuk mendapatkan data-datanya sebelum nulis artikel ini, James Bons sempatkan diri nguntit beberapa calo, lalu nguntit beberapa testimoni petugas samsat, kemudian juga nyobak sendiri iseng mutasi ke calo. Nah memang banyak calo baik, amanah, dan murah. Tapi tak jarang calo semprul, mahal, dan suka nipu. Ini setidaknya gambaran kesimpulan dari sekian puluh kali James Bons ngurusin masalah mutasi ini gan, baik urus sendiri ataupun mutasi.

Ya, calo  itu ternyata modusnya korupsi gan. Biasanya ketika kita mutasi, berkasnya diaminta, beserta sejumlah uang biaya mutasi setelah dia kalkulasi. Nah, setelah kita kasih dia uang, lalu data-data kendaraan alias surat-suratnya kita kasih, beberapa calo baik dan amanah akan langsung ngurus dan dala tempo kurang lebih 1-2 bulan STNK kendaraan bakal jadi, lalu menyusul TNKB alias pelat nomor dan kemudian nyusull BPKBnya jadi. Namun ketika kita ketemu calo nipu, mmm, janji sebulan – 2 bulan jadi, tapi setelah bulan ke 3 belum jadi, ada yang setengah tahun belu jadi, bahkan setahun belum jadi. Lhadalllla, kok bisa?

Jadi gini gan, si calo ini ternyata ngemplang uang kita. Uang dah kita setorin bersama berkas, tapi gak segera didaftarin ke samsat. Uangnya dimakan dulu. Ini yang James Bons jumpai dari nguntit mereka disamsat dengan sekian banyak kasus yang menimpa user yang mutasi kendaraan. Lha gimana surat-surat jadi wong gak didaftarin ke samsat. Modyar to.

Ya kalau mutasi motor kan paling uangnya dikit, sejuta dua juta, tapi kalau mutasi mobil kan rata-rata 3 juta ke atas gan. Opo ra mumet kalau ketemu Calo Nipu Saat Mutasi Kendaraan Bermotor. Uang dikasih misalkan 5 juta, tapi surat tak kunjung jadi mmmmm. Geregetan pastinya.

Ada yang bilang juga kadang calo suka main belakang, dan jatah untuk main belakang ini gak disetorin, makanya petgaspun juga geregetan, dan surat kendaraanpun tak kunjung diselesaikan.

Lha terus aku kudu piye? Ya kalau mau aman memang cari calo yang amanah gan, yang bisa dipercaya, selidiki dulu, jangan asal percaya aja.Sukur-sukur orangnya dah kita kenal. Lha dah kenal aja kadang ada yang ngemplang, apalagi yang belum. Syukur-syukur mau ngurus sendiri, jadi aman gan. Walau kadang mumet kalau ngurus sendiri hahaha, ya itung-itung pengalaman.