Tilang

Polemik Anggota DPRD DKI vs Dishub Gara-gara Derek Parkir

Dishub vs Anggota DRPD DKI, plemik Parkir

Firksi antara Anggota DPRD DKI vs Dishub  by Bonsaibiker. Ya, ini adalah Polemik Anggota DPRD DKI vs Dishub Gara-gara Derek Parkir. Polemik ini bermula dari masalah parkir gan. Ceritanya Anggota DPRD DKI dari Fraksi Gerindra, Fajar Sidik, protes dan marah lantaran mobilnya diderek petugas Dishub. Menurut  Fajar, di lokasi tersebut tak ada rambu larangan parkir, kenapa musti mobilnya diderek. Kejadian menurut Kepala Seksi Operasional (Kasiop) Sudinhub Jakpus Boval Juliansyah, adalah pada Kamis (22/3/2018). Tepatnya insiden ini terjadi sekitar pukul 08.30 WIB, Kamis (22/3), di Jl Budi Rahayu, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Ya kahirnya terjadilah P

dprd dki marah lantaran mobil diderek Dishub
dprd dki marah lantaran mobil diderek Dishub

Masihmenurut  sumber ini, di lokasi tersebut memang tidak ada rambu larangan parkir ataupun rambu yang memperbolehkan parkir.

Jadi kabarnya petugas Dishub, hanya menjalankan tugas. Yaitu bahwa mobil yang dinilai mengganggu ketertiban lalu lintas diderek berdasarkan ketentuan peraturan gubernur terkait pengendalian parkir. Jadi menurut petugas dishub, lantaran tak ada rambu parkir, itu termasuk parkir liar, namanya juga badan  jalan, bukan buat parkir,  bisa derek.

Ya,walaupun telah protes, mobil milik Fajar akhirnya tetap diderek petugas Dishub, lantaran menurut dishbu itu dalam kategori melanggar ketentuan pergub terkait pengendalian parkir. Selain mobil anggota DPRD ini, ketika itu juga ada 3 mobil lain yang ikut ditertibkan karena parkir liar.

Ya memang mengundang penafsiran lain gan, wong di situ juga ada petugas parkir berseragam, lalu Fajar juga mengaku membayar uang parkir.

4 komentar pada “Polemik Anggota DPRD DKI vs Dishub Gara-gara Derek Parkir

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.