Segini Perbedaan Biaya Bayar Pajak Kendaraan Pake Calo dengan Diurus Sendiri

Pajak Kendaraan Pake Calo dengan Diurus Sendiri

bonsaibiker.com – mas bro sekalian, ternyata ada yang bertanya-tanya bahwa sebenarnya berapa Perbedaan Biaya Bayar Pajak Kendaraan Pake Calo dengan Diurus Sendiri? Kan banyak orang yang suka bayar sendiri, dan banyak juga yang suka bayar lewat calo. Ya banyak faktor memang orang bayar  pajak lewat calo, mulai dari kesibukan, keder bila urusan ama aparat, tidak tahu carnya, males, dan sebagainya. Nah orang juga punya alasan bayar sendiri pastinya, yaitu mulai dari alasan lebih murah, takut dibohongin, ada yang berimajinasi bahwa kalau denger istilah calo,pokoknya yang terbayang adalah tukan tipu aja, padahal tak demikian adanya, banyak calo atau biro jasa itu baik, jujur, dan amanah.

Nah mas bro, kalau James Bons sendiri memang sering urusan ama samsat ini, dah puluhan kali ikutin proses mutasi, balik nama, bayar pajak telat, pemutihan dan sebagainya. Hanyasaja terkadang memang James Bons ketika sibuk tak jarang minta bantuan jasa calo alias biro jasa. Ya memang James Bons sehari-harinya kalau dibilang sibuk-ya memang sibuk mas bro. Sebagai dosen, James Bons harus ngajar di kampus, sebagai seorang peneliti, James Bons tak jarang blusukan melakukan penelitian di lapangan, lalu sebagai seorang mahasiswa S3 James Bons tentunya juga kuliah layaknya mahasiswa lain. Belum lagi sebagai seoran blogger James Bons ya nulis, lalu sebagai abdi masyarakat, James Bons juga seringkali terjun terlibat dalam kehidupan bermasyarakat. Makanya tak jarang kalau sibuk, perkara surat-surat ya minta bantuan biro jasa alias calo.

Nah, kembali ke laptop, pertanyaannya adalah berapa Perbedaan Biaya Bayar Pajak Kendaraan Pake Calo dengan Diurus Sendiri?

Oceh mas bro, sebelu ngomongin lebih jauh terkait Bayar Pajak Kendaraan Pake Calo vs Diurus Sendiri silakan baca artikel yang tadi pagi James Bons tulis berikut :

Pengalaman Balik Nama Pajak Mati 8 Tahun Saat Pemutihan di Cirebon, Sehari Jadi

Nah, jelas kan, bahwa di situ tertulis rician biaya balik nama, pajak 8 tahun, dan sebagainya. Atau kita ricikembali ya mas bro, saat kemarin James Bons balik nama motor mati pajak 8 tahun :

• Jadi mustinya harus bayar pajak tahun 2011-2018, 8 tahun. Tapi yang ditagihkan cuman 5 tahun,  65.000 x 5 = 325.000.
• Bayar SWDKLLJ sebesar Rp. 35.000
• Tunggakan SWDKLLJ sebesar Rp. 140.000.
• Biaya Administrasi STNK sebesar Rp. 100.000.
• Biaya administrasi TNKB sebesar Rp. 60.00

Jadi total semua menjadi Rp. 659.000. Nah selain itu ada biaya pembuatan BPKB baru sebesar Rp. 225.000, jadi total adalah 659.000 + 225.000 = Rp. 884.000. Perkara cek fisik, gratis bro, tapi kala mau ngasih paling ya limarebu atau ceban. Plus poto copy BPKB,STNK, dan KTP, paling 2 rebu. Jadi gak sampek 900.000 rupiah kan,

Nah mas bro sekalian sebalum James Bons ngurus balik nama dan bayar pajak mati 8 tahun ini, James Bons tanya dulu ke bagian front office, dan dikasih total biaya yang dihabiskan  sebagaimana rincian di atas. Ini dia gambarnya :

I. Biaya Pajak

2. Biaya BPKB :

Nah masbro, dari inforamasi yang diperoleh di samsat ini, James Bons iseng telpon calo,lalu kemudian ketemu. Rengrengan biayanya kan total hanya Rp. 884.000. Cuman lantaran James Bons sibuk, ya coba tanya calo siapa tahu murah. Nah pas tanya calo ini, mayan kaget masbro, dia kasih harga Rp.1.400.000,-, widih, gede banget selisihnya, bisa 500.000 lebih bro, alamak. Padahal ini calo kenal lho orangnya, sering berhubungan, gimana kalau gak kenal. Bebebebebebebeb. Nah setelah itu James Bons keluarin rincian dari polisi tadi, yang total cuman Rp. 884.000.Nah si pak calo nurunin harga 50-50- sampai akhirnya ia mentok di Rp. 1.250.000,-. Gile cuman ngitung gitu doang masak harus untung 350.000,-. Ya itu kadang memang kemungkinan besar dia bagi dengan polisi, biar cepat kelar, biasanya. Eh kemungkinan lho mas bro. Kan biasanya kalau diurus biro lebih cepet.

Nah, bagi James Bons uang  Rp.350.000,- ya mayan besar, ya mending urus sendiri. Akhirnya James Bons pulang, besoknya diurus ama istri. James Bons bisa nongkrong di depan samsat sambil nulis artikel ini, sambil nunggu istri siapa tahu ada kesulitan. Dan sesekali bisa jemput anak dari sekolah lantaran gak terlalu jauh darirumah, cuman 5 kilo.

Nah, ini pembelajaran buat kita semua bro, bahwa kalau mau bayar pajak, biar tahu persis berapa harganya, mending minta reng-rengannya ke samsat, biar jelas. Jadi kita gak bakal kemahalan, atau kectipu calo, dan sekaligus gak suuzon ama calo mas bro. Demikian artikel terkait Bayar Pajak Kendaraan Pake Calo vs Diurus Sendiri.  Moga bermanfaat.