Berita Umum

Penjarahan Pasca Gempa Donggala Jadi Sorotan Pemberitaan di Luar Negeri, Panglima TNI Bantah Penjarahan

Penjarahan Pasca Gempa Donggala Jadi Sorotan Pemberitaan di Luar Negeri

Penjarahan Pasca Gempa Donggala Jadi Sorotan Pemberitaan di Luar Negeri
Penjarahan Pasca Gempa Donggala Jadi Sorotan Pemberitaan di Luar Negeri

Penjarahan Pasca Gempa Donggala by bonsaibiker.com mas bro, ternyata Penjarahan Pasca Gempa Donggala Jadi Sorotan Pemberitaan di Luar Negeri. Laman-laman Internet yang meliput pemberitaan terkait gempa di Indonesia yaitu di Donggala Sulteng beberapa hari lalu menyoroti hal ini. Sebuah kondisi memang memprihatinkan, tapi prilaku orangnya juga memprihatinkan. Kalau di Indonesia penjarahan ini disorot lantaran banyak yang menjarah yang bukan makanan. Awalnya dikabarkan ramai terjadi penjarahan toko makanan, eh ternyata belakangan diketahui toko ban, juga dijarah, bahkan tv juga diangkut, makanya ramai jadi sorotan.Baca artikel sebelumnya terkait penjarahan ini :

Beredar Foto dan Vidio Penjarahan Pasca Gempa Donggala, Warga Disinyalir Kelaparan

Nah, mas bro, salah satu laman luar negeri yang menyoroti terjadinya penjarahan ini adalah scmp.com.  Laman inimempang dalam Headlinenya poto dua orang berboncengan naikmotor yang disinyalir melakukan penjarahan dan ngangkut TV LCD yang kemungkinan sekitar 40 Inchi. Pemotor ini menggunakan pelat motor DF 2609 VF.

Dalam keterangan besarnya pada foto di atas tertulis keterangan dalam bahasa Inggris yang kalau diterjemakan mungkin begini, “Foto menunjukkan orang menguras pusat perbelanjaan yang rusak setelah gempa dan tsunami”

Ya, dalam narasi poto selanjutnya laman ini memaparkan bagaiman orang orang menguras tanki SPBU, menjarah toko makanan hingga toko TV, dan sebagainya.

Laman ini menyoroti sebuah kejadian yang ironis. Satu sisi Tim penyelamat di Indonesia berjibaku pada hari Minggu untuk menyelamtkan korban yang terperangkap yang berteriak minta tolong dari bangunan yang runtuh. Di sisi lain orang-orang yang menjarah ini memasuki pusat perbelanjaan yang rusak oleh gempa untuk mengambil apa pun yang mereka temukan. Ya, sebagaimana kita ketahui  hal ini terjadi usai gempa bumi besar melahirkan tsunami yang menewaskan lebih dari 400 orang di Donggala ini.

Sementara itu secara terpisah Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto via detik menyampaikan bahwa tak ada aksi penjarahan di Palu, Sulteng pasca usai gempa bumi. Menurut nya supermarket di Palu sengaja dibuka untuk diserahkan ke masyarakat. Berikut statmennya di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (30/9/2018)

“Tidak Ada Penjarahan. Jadi seluruh supermarket di sana itu dibuka untuk diserahkan pada masyarakat. Tidak ada penjarahan….”

Statmen lain terkait Penjarahan Pasca Gempa Donggala

Padahal ya rame diposting demikian, terjadi penjarahan, misalnya oleh akun FB Josh Munthe 14 jam

Kemarin saya Posting Tentang Penjarahan di Palu,

Banyak yang Kontra dengan Apa yg saya Post,bahkan ada yg Menentang saya, dan MembenarkanNya aksi penjarahan itu,

bahkan Akun sya Tidur selama 6 jam akibat akses tidak dapat masuk Ke FB.

lihat saja Aksi Penjarahan yg mereka Lakukan ini, apa Yg mereka ambil bukan kebutuhan mendesak,sperti Makanan,minuman atau pakaian. (artinya sya bisa katakan ini ADALAH MEMANFAATKAN SITUASI)

Justru saat situasi sperti ini Aksi aksi Orang jahat memanfatkan situasi dalam derita orang orang.

Video 1.
Sebuah Mobil Membawa Bantuan penunjang Alat bantuan Sinyal Telkomsel
Dan Tenda di Jarah saat sedang menuju titik Lokasi Gempa.bahkan Perekam Video ini sedang Menghalau Yg ingin Menjarah barang di Mobil Perekam.

Video 2 dan 3
Mall Palu Ludes Terjarah.

Lantas !! Anda Masih Dapat Mengatakan ini ,LUMRAH dalam sebuah bencana???

Yang Ada malah, Orang orang Jahat akan diuntungkan dengan Keadaan ini, dan Besok besok Ada Yg Tiba tiba Buka toko dari berbagai macam barang!!

??

Ini dia link Vidionya :

(https://web.facebook.com/josh.monte.1/videos/1352470064889730/)

(https://web.facebook.com/josh.monte.1/videos/1352470111556392/)

(https://web.facebook.com/josh.monte.1/videos/1352470158223054/)

Akhirnya ya husnuzon aja mas bro, mungkin Panglima TNI ingin tidak terjadi kepanikan dimasyarakat.

Sementara itu Polri melalui Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (1/10/201 memberikan statmen. Dikabarkan institusi ini bakal mengirim 1.400 personel ke Palu dan Donggala untuk proses evakuasi pasca-gempa dan tsunami. Dan kemudian untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat. Teoatnya  mengamankan, kemudian merehabilitasi, membersihkan di sana, seperti di Lombok. Polri tetap concern bahwa ‘penjarahan’ tidak boleh terjadi.

37 komentar pada “Penjarahan Pasca Gempa Donggala Jadi Sorotan Pemberitaan di Luar Negeri, Panglima TNI Bantah Penjarahan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.