Ini dia Vidio Ditilang Malah Nantang Duel Polisi di Purwodadi

Vidio Ditilang Malah Nantang Duel Polisi

Bonsaibiker.com – mas bro sekalian, seperti dalam artikel lalu James Bons tuliskan artikel tentang berita tilang. Yaitu ada anak muda Ditilang Malah Nantang Duel Polisi. Ya endignya sih memang bisa ketebak. Si mas bro ini muti harus mengunjungi markas polisi, alias dicyduk. Nah seperti apa sih kejadiannya? Yup, tonton Vidio Ditilang Malah Nantang Duel Polisi!

Ini dia vidionya mas bro :

Vidio ini dishare dari akun fb Kabar Klambu Kemarin pukul 18.40 dengan statmen berikut :

Kejadian pagi tadi di Jalan R. Soeprapto Purwodadi

Tak terima ditilang karena melawan jalur satu arah, pria asal Sugihan, Kecamatan Toroh ini mengamuk kepada petugas Satlantas Polres Grobogan yang sedang bertugas

Beberapa komentar warganet mas bro :

• Bang Napi : Masyarakat melakukan ksalahan=mengeluarkan uang.
• Itu penyebab polisi menjadi momok mnakutkan bagi masyarakat. Utk masyarakat yg blm tau itu jalur satu arah cba berilah toleransi ckp di ingatkan dan jgn dtilang. Masyarakat psti tdk mnganggap polisi momok yg menakutkan..
• Aufklarung: omonge sopo polisi gk toleransi, aq dok mben pas awal” iseh sosialisasi lapu wajib d murupno. lpas oprasi surat” komplit lali gk murupno lampu nggk d tilang cuman d kasih surat peringatan. Lha iki ws lewat masa sosiali sasi, jelas enek rambune kok seh jalok toleransi
• David Villa : Toleransi iku neg isih masa sosialisasi mergo ora reti tnan,lha wong aturan wes jalan pirang2 sasi kok alesan rak reti.
• Fendi Hartanto : nak kudus di ilengno polisi. maaf anda lawan arah pak.silahkan putar balik..jian jiosss tenan polisine…opo bedo yo pendidikane biyen grobogan mbi kudus
• Bory Mustaruno Aji : Klo warga luar kota kmungkinan bisa di toleransi, klo sprti di video emang dia nya salah bukan polisinya. sebelum di resmikan jalur satu arah di pwd, udah di beritakan di radio sosmed, dan ada uji cobanya sebelum di resmikan. klo di video itu emang jalurnya udah resmi, dan ada UUnya jadi polisi wajib nilang

Nah, bagaimana menurut mas bro sekalian?