Pasian Dalam Ambulan Yang Tak Diprioritaskan Polisi Akirnya Meninggal

Ambulan Yang Tak Diprioritaskan Polisi

Bonsaibiker.com – mas bro sekalian, sebuah berita terkati kejadian viral di dunia maya dalam beberapa hari ini. Yaitu adanya Ambulan Yang Tak Diprioritaskan Polisi. Vidio ini direkam kemudian dishare ke FB lalu menjadi viral. Nah belakangan diktahui bahwa Pasian Dalam Ambulan Yang Tak Diprioritaskan ini Akirnya Meninggal.

Kasus inii terjadi di Medan, Sumatera Utara beberapa waktu lalu. Yang menjadi perhatian adalah bahwa polisi lalu lintas yang bertugas juga tidak banyak membantu memberikan prioritas kepada ambulans yang membawa pasien kritis ini.

Mas bro, viralnya hal ini bermula dari video yang diunggah di saluran YouTube Trishinu. Video berjudul “Apakah Ambulans Tak Lagi Diprioritaskan?”. Di dalamnya dijelaskan bahwa pengupload tengah memberikan pengawalan sebuah ambulans yang membawa pasien kritis dari Langkat, Sumatera Utara. Jadi ketika itu ada dua ambulans yang sedang menuju kota Medan, yaitu ambulans dari Aceh dan ambulans dari Langkat.

Ya, dua ambulans ini membawa pasien gawat. Ambulans dari Langkat membawa pasien yang sangat-sangat kritis, gawat cito 1 dan sudah tidak sadarkan diri. Pengupload ini kabarnya berniat membantu ambulans dari Langkat. Yaitu yang merupakan rujukan dari RS Tentara Putri Hijau mencari rumah sakit terdekat.

Vidio Ambulan Tak Dirpirotaskan

Nampak dalam vidio, pemotor yang hendak membantu ambulans dari Langkat, menunggu di Jalan Binjai-Medan Kilometer 10, Deli Serdang. Kebetulan dua ambulans yaitu sebagaimana disebutkan di atas yang dari Aceh dan Langkat sama-sama melintas jalan tersebut.

Si pemotor nampak memanggil polantas di seberang jalan, memberi tahu bahwa ada ambulans yang hendak melintas. Ya supaya bisa membantu mengurai kemacetan sehingga memberikan prioritas ambulans untuk lewat. Namun mas bro, polisi lalu lintasnya tak kunjung memberikan prioritas. 2 ambulans ini tetap harus mengantre seperti pengguna jalan yang lain.

Bahkan mas bro, seorang pengendara motor sempat berdebat dengan polisi lalu lintas berharap ambulans diprioritaskan. Sayangnya akhirnya setibanya di RS Hermina, Medan, nyawa pasien tersebut sudah tak bisa lagi diselamatkan.