Pemuda bacok Tentara di Cengkareng Lantaran Gak Terima Ditegur

Pemuda bacok Tentara di Cengkareng

Bonsaibiker.com – mas bro sekalian, sebauh berita pembacokan dari Jakarta Barat. Berita ini adalah terkait Pemuda bacok Tentara di Cengkareng Lantaran Gak Terima Ditegur. Dialah Kopda Heri Triyanto anggota Kostrad yang dibacok menggunakan benda tajam jenis pedang yang dilakukan oleh Otong warga Kedaung Kaliangke, Selasa (2/7/2019). Heri Triyanto, adalah Ketua RT3/RW1 Kedaung, Cengkareng, Jakarta Barat,

Kronologis Warga Bacok Tentara

Mas bro sekailan, Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri menyampaikan bahwa peristiwa ini bermula saat Heri, yang juga merupakan Ketua RT 03 di Kedaung, Kaliangke, Cengkareng, menegur seorang warga bernama Dodi alias Otong. Pemuda ini membawa seorang perempuan ke kawasan tersebut.  Perempuan ini dikabarkan bernama Mariyam. Jadi perbuatan yang dilakukan si pelaku dianggap tidak pantas dan mengarah ke perselingkuhan, makanya pelaku akhirnya ditegur korban.

Nah, mas bro sekalian, lantara tidak terima ditegur, pelaku langsung menyerang korban menggunakan Badik. Mengetahui perihal penyerangan ini, wargapun kemudian ikut membantu korban. Warga memukul kepala pelaku menggunakan balok dan mengenai kepala pelakau pada bagian belakang. Selanjutnya warga juga merebut dan mengamankan senjata tajam yang digunakan pelaku.Saat itu, karenadisinyalirmerasa terdesaj, akhirnya pelaku kabur.

Pasca kejadian, korban melaporkan peristiwa yang dialaminya ke kantor polisi setempat. Nah, ketika pulang, ternyata pelaku sudah menunggu korban dengan sebilah pedang lalu menyerangnya kembali dan mengenai tangan kiri korban.

Kabarnya pelaku datang berempat bersama rekan-rekannya. Pelaku, menyabetkan samurai yang dibawanya sehingga mengenai tangan kiri Heri. Usai membacok, empat orang tersebut langsung kbur melarikan diri.

Kinipolisi memburu para pelaku. Lebih jauh dalam kasus ini, Kapolsek Cengkareng, Komisiaris Polisi H. Khoiri menyampaikan bahwa identitas terduga pelaku pembacokan yaitu Dodi alias Otong dan tiga rekannyasuah dikantongi polisi. Khoiri menerangkan, Dodi tinggal di RT 002, RW 06 Nomor 41, Kelurahan Kedaung Kaliangke, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat.

Jadi menurut pak polisi ini, rumah pelakutepatnya dekat SMP 132 Kedaung Kaliangke. Ia tinggal bersama orang tuanya Bapak Tatang dan Ibu Sukenti.

2 orang saksi telah diperiksa sejauh ini. Mereka ialah Muhammad Rokim yang berpofesi sebagai buruh dan pedagang mi ayam bernama Aan.