Rubicon Srempet NMax, Terobos Lomba Lari 10K Milo di Kuningan

Rubicon Srempet NMax

Bonsaibiker.com – mas bro sekalian, Media sosial diramaikan adanya video berdurasi 1,29 menit yang memperlihatkan insiden sebuah Jeep Rubicon menerobos masuk ke dalam acara lomba lari 10K Milo. ya, Rubicon berwarna abu-abu hitam berpelat B 123 DAA ini nrobos lomba lari di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan. Peristiwa itu terjadi pada Minggu (14/7) kemarin. Jadi awalnya Rubicon Srempet NMax, lalu kemudian Terobos Lomba Lari 10K Milo di Kuningan.

Kronologis Rubicon Srempet NMax Terobos Lomba Lari 10K Milo di Kuningan

Mas bro, diketahui kronologis kejadian ini dari penuturan Kasubdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya AKBP Muhammad Nasir yang dikutip dari Merdeka. Bahwa menurut sumber ini sebelum menerobos acara lomba lari tersebut, pengemudi mobil yang diketahui berinisial PDK lebih dulu menabrak Motor Yamaha NMax. Ya, motor Yamaha NMAX bernopol B 4983 TSA ini dikendarai Lena Marissa. Tabrakan ini sendiri terjadi di di Jalan HR Rasuna Said, depan Wisma Bakti, Jakarta Selatan.

Pengendara NMax Luka Ditabrak Rubicon

Jadi menurut pak polii ini, awalnya mobil ubicon ini mengalami kecelakaan di lokasi tersebut di atas. Yaitu Motor NMax ditabrak dari arah belakang oleh kendaraan Jeep Rubicon yang berjalan searah. Usai ditabrakn, pengemudi motor, Lena mengalami luka pada pipi kiri lecet, dahi kiri lecet, bibir atas lecet, hidung lecet, kepala belakang memar, pinggang memar.

Penemudi Rubicon yaitu PDK sebenarnya bertanggungjawab atas tabrakan ini. Dian dan seorang saksi bernama Ayu Anita membawa korban ke Rumah Sakit MMC guna mendapatkan perawatan medis. Tapi mas bro, menurut pak Nasir ini, susai mengantarkan Lena ke RS, PDK memacu mobilnya masuk ke areal Epicentrum, Kuningan Jakarta Selatan. yaitu dimana disana ada kegiatan lomba lari 10K Milo.

Nah ma bro, areal tersebut memang sedang disterilkan dari kendaraan bermotor. Pasalnya kan ada dalam lomba lari 10K tersebut. Makanya disinilah kericuhan terjadi. Pihak penyelenggara dan masyarakat menghentikan mobil tersebut. Sebagai mana dalam vieio yang beredar, mobil sempat berhenti sebentar di area kerumunan massa. Namun pengemudi diminta turun, dan gak turun, akhirnya kembali memacu kendarannya keluar dari kawasan Epicentrum.

Vidio Rubicon Masuk areal Epicentrum, Kuningan

Beruikut ini vidio yang beredar di dunia maya:

(https://web.facebook.com/arifin.cloud/videos/10217563727662876/)

Kasus Rubicon Masuk di kawasan Rasuna Epicentrum Ditangani Polisi

Mas bro sekalian, masih ngutip dari statmen Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Muhammad Nasir yang banyak dikutip media seperti Tirto ID, Merdeka dan sebagainya. Bahwa kini polisi masih melakukan penyidikan terhadap kasus ini. Kabarnya ketika hendak dipanggil, PDK tidak berada di rumah.

Kini polisi sudah melayangkan surat pemanggilan. Namun lantaran yang bersangkutan tidak ada di rumah. Maka polisi baru memeriksa teman korban sebagai saksi. Yaitu Teman yang dibonceng korban saat mengendarai motor Yamaha NMax. Rekan koban ini tidak mengalami luka, hanya jatuh lalu kaget saja. Adapun korban kabarnya masih belum bisa dimintai keterangan, kesehatannya dikabarkan masih belum stabil.

Selanjutnya polisi menunggu satu sampai dengan dua hari agar pengemudi Rubicon merespons surat panggilan ini. Namun bila tak ada respon maka akan dilakukan pemanggilan paksa.

Sejauh ini menurut polisi, pengendara mobil disinyalir mengantuk, jadi kehilangan konsentrasi. Pasalnya mas bro, insiden ini terjadi pada pukul 03.40 WIB. Jadi polisi belum bisa menyampaikan lebih jauh.

Namun begitu mas bro, pengemudi sudah ada inisiatif niatan baik dengan membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis terlebih dahulu. Sebelum meninggalkan korban dengan menerobos garis finis ajang Jakarta International Milo Run 2019 di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan tersebut.