Informasi Tol

Kenapa Tol Layang Jakarata-Cikampek Bergelombang? Ini Jawaban Jasa Marga!

Kenapa Tol Layang Jakarata-Cikampek Bergelombang

Bonsaibiker.com – mas bro sekalian, ketika pertamakali memposting terkait Tol layang Jakarta-Cikampek (Japek) II sepanjang 36,4 km baru saja dibuka pada Minggu (15/12) pagi ini ada hal unik. Ada pertanyaan timbul, Kenapa Tol Layang Jakarata-Cikampek Bergelombang? Nah, kita lihat Jawaban Jasa Marga mas bro!

Kenapa Tol Layang Jakarata-Cikampek Bergelombang
Kenapa Tol Layang Jakarata-Cikampek Bergelombang

Jadi mas bro, desain tol Japek II yang memiliki dua lajur ini memang secara visual bisa dibilang unik. Makanya ramai dibicarakan di sosial media, lantaran punya struktur jalan naik turun bila diamati dari kejauhan.

Nah mas bro sekalian, terkait pertanyaan ‘jalan tol bergelombang’ yang beredar luas di tengah masyarakat ini Pimpinan Proyek Area 1 PT Jasamarga Prajudi akhirnya angkat bicara

Jadi menurut pak Prajudi ini, naik-turunnya jembatan ini sehingga nampakbergelombang, lantran jalan tol harus mengikuti kondisi di bawahnya seperti misalkan adanya jembatan penyeberangan (JPO).

Jadi ketika jalan melewati overpass, maka otomatis jalan harus ditinggikan. Dan kalau gak ada overpass, yabiasalagiagakpendek. Makanya kelihatan naik turun menyesuaikan struktur di bawah. Baik adanya overpass dan jembatan-jembatan penyeberangan.

Masih menurut pak Prabudi ini, tinggi tiang tol sekitar 15 meter. Sebisa mungkin Jasa Marga menjaga ketinggian untuk keamanan pengguna jalan. Dan ini menurutnya sudah memenuhi standar keamanan dan kenyamanan. Kemudian pembatas jalan tol layang ini juga telah sesuai dengan standar keamanan berlalu-lintas.

Nah mas bro, untukmelaju di tol layang Japek II ini, kita harus memperhatikan kecepatan optimal di sini. Batas kecepatan minimum 60 km per jam, dan kecepatan maksimum 80 km per jam. CCTV sudah terpasang di jalan tol ini sebanyak 113 CCTV. Dengan ni sistem tilang elektronik bakal berlaku saat ada pengendara melanggar kecepatan. Makanya kita musti taat rambu-rambu alulintas ya mas bro.

Yup mas bro, dengan jalan bergelombang ini mungkin ngeri juga untuk ngebut,bisa terbangnih moblinya kalau ngebut di jalan naik turun begini, aihihihihih. Ya mending cari aman aja, 60-80 kph. Toh cuman beberapa puluh KM, kok.

8 komentar pada “Kenapa Tol Layang Jakarata-Cikampek Bergelombang? Ini Jawaban Jasa Marga!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.