Motor Nasabah Dicuri DC, Ngadu ke DPRD, Eh Motor Dibalikin

Motor Nasabah Dicuri DC

Bonsaibiker.com – mas bro sekalian, ada-ada aja nih kabar berita yang diturunkan radar jember jawa pos ini. Ya, unik lucu juga. Betapa tidak, dikabarkan bahwa ada Motor Nasabah Dicuri DC, Ngadu ke DPRD, Eh, Motor Dibalikin.

Yup mas bro, nasabah adalah Nurul Inayah yang mengalami peristiwa ini. Wanita yang sehariannya berprofesi jadi ojek daring (online) ini memang nunggak utang 3 bulan. Lalu ia datang ke kantor salah satu lembaga leasing di Jember. Kedatangannya adalah dengan maksud mau bayar angsuran motornya yang nunggak ini. Ia memang baru bisa membayar satu bulan saja. Tapi ternyata apes, saat keluar dari kantor leasing, motornya lenyap.

Nah mas bro, uniknya pencurian motor ternyata justru dilakukan oknum pegawai lembaga leasing tersebut. Dah gitu masak ya nyolong di halaman kantornya sendiri. Yaitu di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kaliwates Kidul, Kecamatan Kaliwates. Kejadian adalah pada hari Rabu, 5/2/2020.

Nurul Inayah, kemudian ngurus cukup lama, dan ternyata motornya yang raib itu dibalikin lagi oleh pihak leasing. Lhadalaa, kok bisa?

Kronologis Kejadian

Mas bro, ternyata, kejadiannya adalah bahwa Nurul, driver OJOL ini suatu ketika melintas di Jalan Gajah Mada. Ia tengah mengantarkan penumpang Roxy. Sebuah pusat perbelanjaan di daerah tersebut. Ternyata ia dihadang 3 orang. Lalu motornya hndak diambil. Ia memang nunggak 3 bulan angsuran. Nurul sempat meminta waktu untuk mengantar penumpangnya, sembari ia janji untuk datang ke kantor untuk bayar.

Iapun terus diikuti sampai Roxy. Kemudian ke kantor leasing. Iapun masuk ke kantor. Motornya diparkir di halaman kantor leasing. Ketika itulah terjadi aksi ‘pencurian’ oleh oknum pegawai leasing ini.

Saat Nurul keluar dan hendak meninggalkan kantor tersebut ia kaget, sepeda motornya telah tak berada di tempatnya. Iapun kemudian merasa tertipu lha motornya kok lenyap. Nurul sambil menangis menanyakan hal itu ke pegawai leasing. Ia minta agar sepeda motornya dikembalikan.

Keinginan tak dipenuhi, Nurul lalu ngadu ke DPRD untuk membantu kasus ‘pencurian’ motornya ini. Ketua Komisi C DPRD Jember David Handoko Seto cepat tanggap. Ia langsung ke kantor leasing bareng Nurul ini. Anggota DPRD ini ditemui satpam dan salah satu pegawai bernama Jono.

Pak DPR ini menyatakan bahwa eksekusi barang dengan jaminan fidusia sudah tidak berlaku lagi setelah ada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 18/PUU-XVII/2019. Jadi perihal penyitaan macam ini kan harus mendapat keputusan pengadilan. Menurutnya yang terjadi kali ini dikatakanya maling.

Jono si petugas leasing lalu menjelaskan bahwa petugas yang melakukan penjabelan bukan berasal dari kantornya. Namun lembaganya berdiri sendiri. Dia pun sempat menyambungkan David dengan petugas yang bertanggung jawab atas penjabelan motor ini.

Di situlah terjadi ribetnya masalah dan berbelit-belit. Davidpun kemudian memutuskan keluar dari kantor leasing. Nurulpun mnyampaikan bahwa bila smotornya gak balik, dia bakal lapor polisi atas kasus pencurian di halaman kantor leasing tersebut.

Nurul kemudian diajak David ke kantor DPRD Jember. Nah mas bro, inilah aneh bin ajaib. Hanya dalam beberapa jam, motor Honda Beat yang sempat ‘dicuri’ dan diduga ‘pencurinya’ adalah pegawai lembaga leasing justru ‘muncul’ di DPRD. Kuat dugaan bahwa motor ini dikembalikan oleh si penjabel.

Konon mas bro, Komisi B DPRD Jember bakal memanggil pihak terkait kasus ini.