Puting Beliung Landa Waduk Gajah Mungkur

Bonsaibiker.com – mas bro sekalian, sebuah fenomena alam angin Puting Beliung Landa Waduk Gajah Mungkur. Tepatnya angin puting beliung ini terjadi di tengah perairan Waduk Gajahmungkur, Desa Sendang, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, pada hari Rabu (20/1) pukul 16.30 WIB kemarin.

Menurut penjelasan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang dishare di web BNPB, fenomena ini disebut dengan Waterspout karena angin puting beliung ini terjadi di perairan atau di atas permukaan air. Yakni dapat berupa danau maupun laut.

Puting Beliung Landa Waduk Gajah Mungkur

Kejadian Puting Beliung Landa Waduk Gajah Mungkur i i terrekam dalam kamera digital dan banyak dishare di sosila media. Nah mas bro, kalau mau ngepoin bisa dilihat di link istagram berikut ini:

KLIK SINI

Terkait fenimena alam ini, sementara in BMKG menganalisa bahwa terjadinya fenomena tersebut dipengaruhi adanya dinamika atmosfer yang menunjukkan adanya sirkulasi siklonik. Kejadiannya adalah di selatan Indonesia. Hal inilah yang kemudian memicu terbentuknya belokan angin dan pertemuan angin di wilayah Jawa Tengah. Jadi memicu terjadinya putingbeliung khususnya di waduk Gajah Mungkur ini.

Kondisi ini ditunjang dengan  masa udara yang labil serta kelembapan udara yang cukup tinggi dari lapisan bawah hingga lapisan atas. Makanya proses pembentukan awan hujan di Jawa Tengah terjadi khususnya wilayah Wonogiri, dan menyebabkan gumpalang putig beliung ini.

Adapun Citra Satelit dan Radar dari BMKG, Ahmad Yani menjelaskan bahwa di Semarang sebelumnya telah mengeluarkan Peringatan Dini Cuaca Ekstrim dari Pukul 13.50 WIB dan telah di update pukul 16.25 WIB. Nah, daerah Wonogiri adalah termasuk salah satu wilayah yang masuk dalam Peringatan dini ini.

Fenomena Tahunan

Sementara itu Kepala Pelaksana (Kalaks) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri, Bambang Haryanto angkat bicara terkait fenomena alam Puting Beliung Landa Waduk Gajah Mungkur ini. Fenomena menurutnya memang kerap terjadi setiap tahun dan biasanya pada masa peralihan musim. Lebih jauh pak Bmbang ini mengatakan bahwa peristiwa yang terjadi selama kurang lebih 10-15 menit yang bergerak dari utara mengarah ke selatan tersebut tidak menimbulkan adanya kerusakan. Kemudian juga tidak ada korban jiwa. Menurut penjelasannya situasi pasca terjadinya fenomena ini aman terkendali. Ya, di atas air masbro, jadi tidak melanda pemukiman atau bangunan.

Sellanjutnya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada masyarakatsupaya tidak perlu panik dengan adanya fenomena ini. Ini menurutnya hanya sebagai sebagai tanda peralihan musim akan terjadi. Kemudian juga diharapkan warga tidak mudah terpengaruh dengan adanya berita yang melebih-lebihkan di sosialmedia.

Namun masyarakat dihimbau agar tetap waspada terkait adanya peringatan cuaca dari BMKG. Pasalnya kondisi alam saat ini memang dapat memicu terjadinya peristiwa alam dan berpotensi menjadi bencana alam seperti hingga banjir, angin puting beliung dan tanah longsor.

Demikian artikel terkait Puting Beliung Landa Waduk Gajah Mungkur.