Berita Umum

Mencari Seragam Bekas Untuk Anaknya, Bapak Ini Keliling Dari Rumah Ke Rumah Tapi Nihil

Bonsaibiker.com – Mas bro sekalian, sebuah video miris telah beredar di di dunia maya dan menjadi viral, yakni video tentang Mencari Seragam Bekas Untuk Anaknya, Bapak Ini Keliling Dari Rumah Ke Rumah Tapi Nihil. Masa pandemi telah berlangsung hingga hampir dua tahun. Dan hal ini membuat para murid harus belajar di rumah secara daring. Namun setelah diberlakukannya PPKM, angka kesembuhan dan penularan covid telah menurun. Akhirnya kini di beberapa daerah mulai mnerapkan sekolah tatap muka. Namun siapa sangka kalau hal yang harusnya membuat gembira malah menjadi hal yang membingungkan bagi orangtua yang anaknya belum memiliki seragam sekolah.

Mencari Seragam
Mencari Seragam

Mencari Seragam

Yup mas bro, video tentang Mencari Seragam ini juga diposting dalamakun Instagram @info.updatee. Seperti dilansir dalam Inews dan Kompas diketahui bahwa seorang ayah bernama Tanto Gunawan (47) telah mengalami kesulitan untuk mendapatkan seragam sekolah untuk anaknya sehingga harus mengetuk pintu para warga di Kampung Jogjogan Desa Bayah Barat kecamatan Bayah Kabupaten Lebak Banten.⁣ Tanto menanyakan pada pemilik rumah, apakah memiliki seragam bekas untuk anaknya. Kalau ada, ia mau membelinya. Tapi syukur-syukur kalau diberi secara cuma-cuma. Karena dari segi keuangan, Tanto juga tak memiliki banyak uang. Seragam yang ia butuhkan itu untuk putranya yakni Bagas Panca Wijaya (16) yang kini mulai masuk sekolah tatap muka di SMKN 1 Bayah.⁣ Tapi sampai sekarang dia belum punya seragam sekolahnya.

⁣Videonya KLIK disini.

baca juga Sekelompok Pemuda Lakukan Pemalakan Pakai Senjata Api

Viral Becaknya Hilang, Kakek Ini Sekarang Dapat Becak Baru Dan Rumah

Namun, setelah menanyakan kepada warga tersebut tentang seragam bekas anaknya yang dulu sekolah SMK, ternyata seragam yang dimaksudkan sudah tidak ada nih mas bro.⁣ Sampai 5 Rumah ia datangi, namun hasilnya tetap nihil. Ayah tersebut terpaksa melakukan hal ini karena memang tidak punya uang yang cukup untuk bisa membeli seragam.⁣ Berikut ini beberapa komentar netizen:

gane_fahmi_911: Miris bgt liat anggota Dewan minta baju dinas nya LV, sedang warga nya ada yg kesusahan beli baju sekolah

gane_fahmi_911: Harus nya nih orang dpt dana bansos…kmn nih RT/RW & Lurah nya

bunda_kefan: Ya Allah coba aja bapak rumahnya Deket rumah saya pak , saya belikan yg baru pak, ga usah yg bekas lagi

anarezani07: dulu waktu msih pelajar prnah kpikiran.knp diindonesia hrus wajib pke sragam??knp tdk sperti diluar negeri yg pke baju biasa utk ke sekolah. dulu jg dasi dan topi standarnya SAMA baik warna,model dan logonya, jdi bila sudah lulus bs dikasihkan ke adik2 kelas ato kluarga berikutnya krn msih bagus (gk mubazir).skrng udh beda,pelajar hrs beli yg dijual ama sekolah (krn hrus mnyesuaikan bentuk dan logo yg ada dimasing2 sekolah) dan setelah bbrp taon bhkan bs berubah lgi. baju seragam, baju olahraga,dasi bhkan kaos kaki smuanya hrs mnyesuaikan kebijakan sekolahnya,bener sih SPP dgratiskan tp tetap ad biaya lain2. rasanya kok podo ae bebannya.

lihat juga Jambret Apes, Rampas Hp Malah Ninggalin Motor

22 Paket Dicuri Oknum Beratribut Ojol Di Parkiran, Kasian Kurirnya

dessitrihapsari: ya Allah sedih bgt liatny,semoga bpk dan klg selalu diberi kesehatan,rmurah rejeki aamiin

dewinyd: Kota yg baju dinasnya LV

marchellabalo: Sa1ma kaya saya pak.semenjak pendemi juga suami ga kerja2 lagi saya yg keliling bantu2 tetangga jadi rt sambil mencari2 baju seragam bekas tpi kita ga malu kok karna kita minta bukan mencuri ya pak

caturinvantri: Alamat rumah ada?

Demikianlah info tentang Mencari Seragam Bekas Untuk Anaknya, Bapak Ini Keliling Dari Rumah Ke Rumah Tapi Nihil ini. Semoga bapak ini mendapat perhatian dan bantuan dari orang yang peduli pada orang susah sehingga dapat meringankan beban deritanya.

intip juga Emak-emak Dibegal Teriak, Gagal Rampas Hp Langsung Diciduk Warga

Bajaj Ringsek Disenggol Kereta Api Saat Nekat Nyebrang Rel

32 komentar pada “Mencari Seragam Bekas Untuk Anaknya, Bapak Ini Keliling Dari Rumah Ke Rumah Tapi Nihil

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.