Beli Pertalite Pakai QR Code Mulai Kapan?

Bonsaibike.com – yup sebuah pertanyaan yang sekarang ini ramai ditanyakan orang, yakni Beli Pertalite Pakai QR Code Mulai Kapan?Yaup mas bro, ini sebagaimana yang ramai diberitakan sejak 2 bulan belakangan ini, bahwa kabarnya Pertelite yang digolongkan ke dalam BBM bersubsidi bakal dibatasi penggunaannya, alias tak sembarang orang ibsa beli. Harus dengan kategori kendaraan tertentu.

Nah, beberapa waktu lalu kan dah mulai pendaftaran, dan redaksi Bonsaibiker juga telah mendaftar mas bro. Namun jadinya Beli Pertalite Pakai QR Code Mulai Kapan? Ini yang masih jadi pertanyaan hingga kini!

Beli Pertalite Pakai QR Code

Hingga kini, pendaftaran calon pengguna BBM subsidi jenis Pertalite dan solar masih terus dibuka. Ya kalau kabar sebelumnya sihi, Pertamina bakal menutup pendaftaran, hanya sampai 30 Juli 2022. Setelah itu, berlanjut ke penerapan penggunaan QR Code untuk bertransaksi alias membeli pertelite atau solar. Nah mas bro, terkait Beli Pertalite Pakai QR Code dan juga solar ini ternyata sejauh ini, Pertamina belum menetapkan kapan transaksi beli Pertalite dan solar subsidi menggunakan QR Code itu berlaku. Belum ada kepastian mas bro.

Berkenaan dengan hal ini Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menyampaiakn statmennya seperti dikutip mass media sebagai berikut :

“Pendaftaran tetap kita buka, namun untuk implementasi QR Code akan segera ditentukan waktunya.”

Nah mas brom terkait kriteria kendaraan pengguna Pertalite dan solar subsidi ternyata masih belum ada ketetapan. Kabarnya kan kendaraan yang lawas, atau kendaraan baru yang di bawah 1500 CC. Namun ternyata keputusannya belum final. Nah, oleh karenanya sampai kini kendaraan roda empat jenis apapun dan berapapun ccnya atau tahnunnya ya masih diperbolehkan ‘menenggak’ Pertalite dan solar subsidi mas bro.

Jadi singkatnya kriteria kendaraan yang boleh nenggak pertalite dan solar bersubsidi masih menunggu revisi Peraturan Presiden nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak. Jadi mas bro, aturan itu bakal direvisi, dan kita masih menunggu revisi tersebut.

Nah, bagi mas bro sekalian yang punya mobil dan belum mendaftar, maka bisa segera mengakses laman subsiditepat.mypertamina.id. Yang punya motor kabarnya gak usah dulu. Saat redaksi Bonsaibiker daftar, gak ada pilihan roda dua, jadi hanya roda empat saja. Setelah daftar nanti kita bakal diminta untuk mengunggah sejumlah dokumen untuk kemudian mendapatkan QR Code yang nantinya digunakan bertransaksi.

Ini dia beberapa dokumen yang diunggah ini berbeda, tergantung dari jenis kendaraan yang didaftarkan. Nah, khusus untuk mobil pribadi, dokumen yang dibutuhkan adalah sebagai berikut.

1. Foto KTP
2. Foto Diri
3. Foto STNK Depan dan belakang (dibuka) Maksudnya yang 1 tahunan dan 5 tahunan.
4. Foto KIR (untuk angkutan)
5. Foto kendaraan tampak semua
6. Foto nomor polisi kendaraan

Jadi mas bro, agak berbeda ya dengan kendaraan komersial barang atau penumpang. Yakni bahwa mobil pribadi tidak membutuhkan Foto KIR dan Surat Rekomendasi. Adapun khusus surat rekomendasi itu hanya dibutuhkan bagi pengguna Pertalite dan solar subsidi nonkendaraan. Misalnya buat traktor pembajak sawah atau semacamnya.

Selanjutnya perlu diketahui bahwa terdapat 3 cara untuk melakukan pendaftaran.

1. Pertama bisa melalui website subsiditepat.mypertamina.id secara langsung.
2. Kedua, pendaftaran juga dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina.
3. Ketiga, untuk mempermudah pendaftaran, bagi masyarakat yang tidak memiliki handphone, dapat datang ke booth pendaftaran yang telah disediakan di SPBU Pertamina. Terdapat petugas yang akan membantu masyarakat mendaftar secara langsung.

Nah, jadi gitu mas bro, kalau tanya Beli Pertalite Pakai QR Code berlaku kapan? Lum ada perintah dari atasan, ehehehe!