Motuba

Indikator Oli Menyala, 3 Kemungkian Ini Bisa Terjadi Pada Mobil Anda

Indikator Oli Menyala

Bonsaibiker.com – sebuah artikel terkait mobil mas bro, khususnya adalah Motuba, atau mobil tua bangka. Ya, ini adalah obrolan terkait bila Indikator Oli Menyala. Biasanya kalau kita liat dasbor mobil, pertama kali kontak on, semua indikator bakal menyala, begitu ketika kita starter, mesin nyala maka beberapa indikator tersebut bakal mati. Kecuali memang mobil bermasalah. Nah demikian juga dengan indikator Oli. Ketika konci di on-kan, maka indikator oli akan nyala, nah setelah mesin bunyi, maka indikator oli bakal mati. Nah ketika bagian pelumasan ini bermasalah, maka saat mesin nyala, indikatornya bakal menyala.

Indikator Oli Menyala
Indikator Oli Menyala

3 Hal Penyebab Indikator Oli Menyala

Mas bro, ada 3 hal yang menyebabkan indikator oli nyala, yaitu :

  1. Switch oli bermasalah. Bisa jadi kabel putus atau memang switchnya sudah tidak bekerja maksimal atau bahkan rusak samasekali.
  2. Tekanan oli di mesin mobil kita berkurang, menurun, atau bahkan hilang samasekali. Ini tergantung hasil pemerikasaan.
  3. Oli sudah saatnya ganti tapi tidak diganti. sehingga tidak bisa melumasi mesin dengan optimal.

3 Hal penyebab Tekanan Oli Mesin Berkurang

Yup mas bro, setidaknya ada 3 sebab tekanan Oli Mesin mobil berkurang.

  1. Jumlah Oli dalam mesin Berkurang, atau bahkan habis. Hal ini disebabkan boleh jadi karena ada seal mesin yang bocor, atau boleh jadi poston atau ringnya sudah aus sehingga oli masuk ke ruang pembakaran dan akhirnya berkurang, atau habis.
  2. Pompa oli tidak mensirkulasikan oli ke seluruh komponen internal mesin yang bergerak. Penyebabnya bermacam-macam, bisa jadi pompa oli rusak atau volume oli di mesin berkurang.
  3. Oli sudah Terlalu encer, karena mobil sudah tua, membutuhkan oli yang lebih kental.
  4. Filter oli yang sudah kotor dan harus diganti.

Yang Dilakukan Saat Indikator Oli Nyala

Mas bro sekalian, yang musti kita lakukan saat indikator oli nyala adalah, pastika dulu apa penyebabknya. Seperti di atas, bisa jadi switch indikator olinya rusak, atau tekanan oli bermasalah. Atau juga filter oli sudah kotor.

Pertama periksa sambuangan kabel switch oli, kalau bagus, lalu periksa switchnya sendiri, kalau bagus berarti masalah ada di tekanan oli.

Yup mas bro, memeriksa ekanan oli adalah dengan cara nyalain mesin, lalu buka peunut oli mesin bagian atas, tempat mencurahkan oli. Klau tekanannya kuat boleh jadi mesin aman, dan pompa oli bekerja maksimal. Nah kalau tekanan berkurang, boleh jadi pompa oli taidak bekerja maksimal.

Nah mas bro, selain itu anda juga bisa memeriksa ketinggian oli dengan mencabut tuas pengecek oli yang panjang kayak pedang nancep di mesin. Lihat kalau oli kurang dari semestinya, ya tekanan berkurang.

Nah mas bro, kalae terjadi seperti ini, sebaiknya tidak maksain bawa mobil terlalu jauh, bisa berabe, nanti kerusakan bisa lebih parah. Kalau tidak yakin, mending konsultasi sama bengke.

One thought on “Indikator Oli Menyala, 3 Kemungkian Ini Bisa Terjadi Pada Mobil Anda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.