Mau Pasang Ban Cacing, Knalpot Racing, Liat Dulu Yang Kena Razia Ini Cing, Mumet!
Agan sekalian mungkin akan bertanya-tanya ketika halaman kentor polisi tiba-tiba menjadi bengkel dadakan. Puluhan motor dibongkar ditempat, ada yang pasang spatbor, ada yang ganti knalpot, ada yang ganti pelk dan ban. Ya semuanya adalah proses para tertilang sedang ganti dengan part standar yang semula ditilang gara-gara menggunakan part tidak standar, macemban atatu pelk caing, alias, kecil knalpot racing dan sebagainya.
Yup, beberapa gambar yang diupload oleh mas bro Rahman Maman ini menunjukkan kejadian tersebut, bahwapara tertilang harus mengganti dulu dengan part standar baru deh boleh bawa motornya pulang dari kantor polisi.
Ya tuntutan pasalnya memang jelas sih sebagai berikut gan:
“UULAJ No 22 Thn 2009 pasal 285 ayat (1) Setiap orang yang mengemudikan Sepeda Motor di Jalan
yang tidak memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan
yang meliputi kaca spion, klakson, lampu utama, lampu
rem, lampu penunjuk arah, alat pemantul cahaya, alat
pengukur kecepatan, knalpot, dan kedalaman alur ban
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (3) juncto
Pasal 48 ayat (2) dan ayat (3) dipidana dengan pidana
kurungan paling lama 1 (satu) bulan atau denda paling
banyak Rp250.000,00 (dua ratus lima puluh ribu
rupiah).”
Ya sebagaimana kita ulas dalam beberapa artikel lalu, bahwa belakangan polisi sedang gencar merazia pemotor yang tidak menggunakan part standar. Ninja puna ada yang kena gergaji knalpotnya, dan bagi yang pake pelk atau ban cungkring harus langsung diganti di kantor polisi. So, ya musti hati hati aja gan, atau ganti aja yang standar daripada berabe.
Btw, ketika bikin artikel ee ada yang nyletuk, tuh moge banyak yang pake sirine/strobo gak ditilang? Hehehe ya …. ehe, ada yang lebih kompeten menjawabnya gan,
wkwkwk apa gak gila tuh
http://orongorong.com/2015/08/22/cuma-ganti-knalpot-arftermarket-honda-sonic-150-tenaganya-naik-drastis/
Bagus kalo gitu jadi ga berisik knalpotnya
http://www.goozir.com/2015/08/kawasaki-k210-akan-di-posisikan-sebagai-pengganti-tiger-dan-scorpio.html
Kalau udah selesai pasang sparepart standar, kita bisa langsung bawa pulang itu motor atau harus bayar dulu duit ke polisi? Ada yang pernah ngalamin?
bayar tilang dulu gan wekkekeke
Tak semua part yang ada embel-embelnya kata “racing” dapat dikategorikan tak memenuhi persyaratan dan tak laik jalan. hehehe 😀
Yg standar memang lebih baik.
Numpang sharing aplikasi android untuk merawat motor manual di Google play Gan
https://play.google.com/store/apps/details?id=rifel.application.servismotorkopling
Masih mending ituu
Temen aku malah suruh ganti kenalpoy di tempat itu jgaa
nanti lama2 razia berlanjut ke motor2 2 tak…alasannya emisinya gak standar…yang punya ninja 2tak,,RX King & F1ZR tambah nangis batin….haaahaha
hahahha hajar bos
tulis ajj di bwah plat nomer klo ini HD jgan di tilang…
Moge identik dg orang2 terhormat gan,,mana brani pak pol…inikan Indonesia dimana hukum tebang pilih….dan dimana hutan tebang habis.
Rasain motor cacingan di razia polisi, hobi mahal dibayar dengan cara gergaji besi, vekg mahal seharga mobil avanza, knalpot seharga motor ninja di potong di tempat. malu gue liat motor mahal di pretelin kayak sepeda ontel.
Thank you for great content. Hello Administ.